Aremania Gelar Aksi Damai Pengusutan Tuntas Tragedi Kanjuruhan
Malang, IDN Times - Ribuan Aremania kembali turun ke jalan menggelar aksi damai menuntut penuntasan penanganan tragedi Kanjuruhan. Tidak hanya pada satu titik, ribuan Aremania menggelar aksi secara serentak disejumlah titik di Kota Malang. Mukai dari fly over Arjosari, Pertigaan Masjid Sabilillah, Jl Ki Ageng Gribig menuju exit tol Malang, Jl Trunojoyo (Bukgluduk), Jl Soekarno Hatta hingga Jl Raya Tlogomas depan POM Bensin UMM.
1. Desak pengusutan tuntas tragedi Kanjuruhan
Dalam aksi tersebut, Aremania menyuarakan untuk pengusutan tuntas tragedi Kanjuruhan. Ribuan Aremania membawa pamflet, spanduk hingga replika keranda. Di wilayah Kecamatan Blimbing, Kota Malang, ratusan Aremania melakukan long march datu Jl Laksda Adi Sucipto menuju flyover Arjosari. Sementara di Jl Tlogomas, ratusan Aremania juga melakukan long march menuju kawasan Sengkaling, Kabupaten Malang.
"Kami meminta adanya penambahan pasal 338 bahkan 340 KUHP dari sebelumnya yang disangkakan penyidik," ucap salah satu Aremania yang berorasi di Flyover Arjosari, Minggu (20/11/2022).
2. Desak pertanggungjawaban moral dari PSSI dan broadcaster
Tak sampai di situ saja, massa aksi juga menuntut PSSI bertanggungjawab secara moral. Lalu meminta adanya revolusi menyeluruh terhadap sepak bola nasional. Tak lupa mereka juga meminta aparat penegak hukum yang terlibat langsung dalam tragedi Kanjuruhan untuk diadili.
"Kami juga meminta pihak broadcaster untuk mengganti jam pertandingan agar tidak di malam hari," terangnya.
3. Sempat sebabkan kemacetan
Aksi ini sempat menimbulkan kepadatan arus lalu lintas. Seperti arus lalu lintas di area Flyover Arjosari yang sempat ditutup dan dialihkan ke jalur bawah. Sementara untuk di kawasan Sengkaling, arus lalu lintas terpantau padat dan kendaran harus memutar melalui SPBU UMM. Meskipun sempat menyebabkan kepadatan, namun aksi damai tersebut berjalan lancar.
