Sidoarjo, IDN Times - Acara puncak Hari Lahir (Harlah) 1 Abad Nahdlatul Ulama (NU) belum selesai, Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Sidoarjo telah mengangkut 15 ton sampah. 

Berdasarkan pantauan IDN Times di lapangan, sampah-sampah itu nampak berserakan di sepanjang jalan Pahlawan, Jalan Ponti hingga di dalam area GOR Sidoarjo. 

Kepala DLHK Kabupaten Sidoarjo, Bahrul Amig mengatakan sebenarnya, pihaknya telah menyiapkan kantong-kantong sampah di beberapa titik. Namun, di luar dugaan, peserta yang hadir sangat banyak dan masalah kebersihan di luar kendalinya. 

"Mulai kemarin kita sudah pasang trash bag di tempat-tempat yang terjangkau pengunjung tapi ternyata gak semua memanfaatkan itu tapi menurut kami masih wajar karena kegiatan belum slesai Jemaah juga penuh kami memaklumi" ujar dia dihubungi, Selasa (7/2/2023). 

Pihaknya sendiri telah menerjunkan 600 orang petugas kebersihan dalam kegiatan ini. Serta telah dibantu oleh lebih dari 10.000 orang relawan kebersihan dari berbagi kalangan. 

"Pasukan kami masih terus di lapangan. Saya juga memantau. Kita juga sebar 19 kontainer di titik strategis," ungkap dia. 

Bahrul menyebut, baru siang menjelang sore, pihaknya telah mengangkut sampah sebanyak 5 truk dari acara tersebut. Satu truk memuat 3 ton sampah, sehingga yang sudah terangkut adalah 15 ton sampah. 

" Tetapi sampah-sampah ini dari armada yang kita punya, kalau relawan-relawan mengangkut sendiri," pungkasnya.

Baca Juga: Harlah 1 Abad NU, Sidoarjo Macet Total Sejak Dini Hari