Rektor Unisla Meminta Mahasiswa Bersiap Hadapi Revolusi Industri 4.0
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Lamongan, IDN Times - Rektor Universitas Islam Lamongan (Unisla) Bambang Eko Muljono berharap kepada seluruh mahasiswa, terutama Fakultas Ekonomi agar siap menghadapi tantangan revolusi industri 4.0 dengan menyiapkan sumber daya manusia.
Perkembangan teknologi di era revolusi industri 4.0, memang menjadi tantangan tersendiri bagi lembaga pendidikan. "Perlu kita ketahui Revolusi industri 4.0 perkembangannya sangat melejit. Suka atau tidak kita harus menyiapkan sumber daya manusianya," kata Bambang saat membuka Focus Group Discution (FGD) di Unisla, Selasa (5/11).
1. Revolusi industri harus dibarengi dengan kualitas SDM
Melesatnya perkembangan teknologi di era revolusi industri 4.0 harus dibarengi dengan meningkatnya kualitas SDM, caranya dengan memperbaharui kurikukum pendidikan dan disesuaikan dengan kondisi saat ini.
"Unisla terutama Fakultas ekonomi akan mulai menyesuaikan kurikulum dimana sekarang semuanya sudah berubah, masyarakat kita tidak hanya 4.0 tapi 5.0," imbuh Bambang.
2. Kecepatan ilmu pengetahuan sudah bisa didapat melalui Google
Bambang mencontohkan pembelajaran yang dilakukan antara guru dengan muridnya kini sudah sangat jauh berbeda. "Saat ini, dosen dan mahasiswa kecerdasannya hanya terpaut 5 menit saja. Begitu dia (dosen) ngomong, mahasiswanya sudah mengerti karena melihat di Google, semuanya sudah ada di sana," terangnya.
3. Stake holder harus memberikan masukan kepada perguruan tinggi
Ia berharap kepada semua pihak untuk ikut mendukung sistem pembelajaran di tingkat universitas. "Tidak bisa perguruan tinggi membuat kurikulum sendiri, Stake holder juga harus memberi masukan kepada perguruan tinggi, karena kami ditugaskan oleh negara untuk menyiapkan sumberdaya manusia," pungkasnya.
Baca Juga: Enam Kali Mencuri Sapi, Kakek di Lamongan Ditembak Polisi