Razia Dua Warkop di Surabaya, Polisi: Dua Positif COVID-19
Ilustrasi virus corona/artwork by. IDN Times
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Pelaksanaan rapid test virus corona on the spot terus digelar Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 di Surabaya. Upaya ini terus dilakukan karena Kota Pahlawan menjadi episentrum penyebaran virus. Saat ini saja, data Pemprov Jatim menyebut ada 228 kasus terkonfirmasi positif corona di Kota Pahlawan.
1. Ditemukan dua positif COVID-19
IDN TimesDalam patroli besar Selasa (14/4), petugas gabungan yang di dalamnya ada jajaran Polda Jatim merazia dua tempat tongkrongan di Surabaya Selatan. Alhasil ditemukan dua laki-laki di dua warung kopi berbeda kawasan Karah dan Gunungsari, positif COVID-19.
"Jadi ada dua lokasi dari hasil pelaksanaan kami, tadi di tempat yang sebelumnya (Gunungsari) ada satu dinyatakan positif dan sekarang di sini (Karah) juga dinyatakan positif," ujar Karoops Polda Jatim Kombes Pol Muhammad Firman.
2. Keduanya dievakuasi ke RS Bhayangkara untuk lakukan swab
Ilustrasi virus corona. (IDN Times/Arief Rahmat)Setelah terkonfirmasi positif COVID-19, dua laki-laki tersebut langsung dibawa petugas yang memakai Alat Pelindung Diri (APD) lengkap ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim. Keduanya akan diobservasi lebih lanjut. Sebab konfirmasi positifnya versi rapid test. Mereka akan diminta menjalani tes swab PCR.
"Mereka berdua dibawa oleh Bidokes Polda Jatim ke RS Bhayangkara," ucap Firman.
3. Pengunjung lain juga di-rapid test dan didata, warkop disemprot diminta tutup
Kabid Humas Polda Jatim, Trunoyudo Wisnu Andiko dalam Konferensi Pers di Polrestabes Surabaya (17/1).Sementara untuk pengunjung lain langsung didata petugas, beberapa juga langsung menjalani rapid test di lokasi. Adanya temuan positif warung kopi ini pun membuat polisi meminta tempat serupa untuk tutup sementara waktu. Petugas juga menyemprot disinfektan sebagai upaya steriliasi.
"Tadi kami sudah melakukan penyemprotan semuanya. Semua kami akan melakukan polanya seperti itu untuk sementara harus tutup mereka," kata Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko.
Baca Juga: Siaga Corona, Risma Datangi Lembaga Penelitian Corona di Unair
