Hingga Sore, Karhutla di Jalan Perbatasan Jatim-Jateng Belum Padam
Batu jatuh dan pohon tumbang ancam petugas
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Magetan, IDN Times - Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Magetan bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), TNI AD, Polri, Perhutani, warga dan relawan terus berjibaku memadamkan api di sepanjang tebing pinggir Jalan Raya Sarangan-Karanganyar, Sabtu (21/10/2023). Puluhan mobil tangki air telah diturunkan. Namun, hingga sore hari api belum juga padam. Kebakaran ini pun mengancam pengguna jalan.
1. Luas area yang terbakar sudah mencapai 1 kilometer persegi
Di sisi lain, arus lalu lintas di sana cukup ramai karena akhir pekan. Akibatnya, mobil tangki penyuplai air yang mengambil air dari telaga terhalang. "Suplai air lambat karena harus mengambil pada telaga Sarangan yang ramai pengunjug. Tangki hanya bisa berjalan pelan karena terhalang wisatawan. Besok hari Minggu pasti lebih ramai wisatawan," paparnya. Sementara itu, bantuan mobil Damkar dari Provinsi Jawa Timur yang diminta BPBD hingga kini juga belum tiba.
Hingga sore ini, total luas area yang terbakar di sana lebih dari 1 kilometer persegi. Api terus merembet dan meluas mengikuti tebing di pinggir jalan tembus sepanjang 4 kilometer. Oleh petugas, arus lalu lintas pun terpaksa dibuka tutup.
Sementara itu, Camat Plaosan, Dian Robby Widiatmoka memberikan imbauan agar pengguna jalan terus waspada. Sebab, pohon dan batu dari atas tebing bisa jatuh kapan saja. "Untuk itu kami mengimbau kepada para pengguna jalan untuk berhati-hati karena batu dan pohon tumbang dari tebing yang terbakar bisa saja sewaktu waktu jatuh," kata dia.
Baca Juga: Karhutla Gunung Lawu Merembet ke Jalan Jatim-Jateng
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.