Seorang Guru Agama di Magetan Perkosa Siswinya hingga 5 Kali
Guru SD cabuli muridnya di toilet sekolah
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Magetan, IDN Times - Kejahatan seksual di Kabupaten Magetan sudah seperti gunung es, bahkan semakin hari semakin mengkhawatirkan. Jika sebelumnya seorang bapak setubuhi anak tirinya hingga hamil, kali ini lebih parah lagi. Seorang guru agama yang bersetatus ASN mengajar pada salah satu Sekolah Dasar (SD) di Kecamatan Parang memperkosa muridnya sebanyak 5 kali.
Baca Juga: Kasus Perkosaan Madiun, Polisi Pakai Lie Detector dalam Pemeriksaan
1. Korban disetubuhi sejak kelas 6 SD
Seorang guru agama berinisial MH (32) merupakan warga Desa Puhpelem, Kabupaten Wonogiri Jawa Tengah. Keseharianya mengajar pelajaran Agama dan bahas Inggris di salah satu sekolah dasar negeri di Kecamatan Parang.
Menurut Kasat Serse Polres Magetan, AKP Angga Perdana Brahmada, jika kasus ini pertama kali dilakukan sekitar bulan November 2022 hingga 29 Oktober 2023.
"Pertama kali persetubuhan dilakukan kepada korban berusia 13 tahun tersebut di dalam kamar mandi sekolah tempat tersangka MH mengajar. Kejadian berikutnya dilakukan pada salah satu hotel atau penginapan di lokasi wisata telaga Sarangan," kata Angga kepada wartawan, Jumat (10/11/2023).
Baca Juga: Hujan Bercampur Angin Kencang Menerjang 4 Kecamatan di Magetan