133 Hektare Sawah di Kabupaten Madiun Sempat Terendam Banjir
Kualitas padi dinyatakan menurun 10 persen
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Madiun, IDN Times – Lahan sawah seluas 133 hektare di Kabupaten Madiun terdampak banjir yang menggenangi belasan desa sejak Senin (13/4) malam hingga Selasa (14/4) siang. Akibatnya, mayoritas padi yang hendak dipanen mengalami penurunan kualitas lantaran terendam air bah selama beberapa jam.
“Penurunan kualitasnya sekitar 10 persen,” kata Kabid Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Pertanian dan Perikanan Kabupaten Madiun, Sumanto, Rabu (15/4).
1. Masa pertumbuhan padi belum maksimal
Menurut dia, penurunan kualitas itu seperti bulirnya saat nanti menjadi beras tidak dapat mengkilap. Juga, pecahan bulirnya lebih banyak. Kondisi berpotensi terjadi pada padi yang masa panennya kurang dari tujuh hingga 14 hari ke depan.
“Untuk mengurangi dampak itu sebagian petani membersihkan lumpur akibat banjir dengan menyemprotkan atau menyiramkan air,” ujar Sumanto kepada IDN Times.