Mata Siswi Ditusuk, Dokter Sebut Tak Ada Tanda Kekerasan
Penyebab menurunnya pengelihatan masih didalami
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Gresik, IDN Times - Kasus dugaan kekerasan yang dialami SAH (8), salah satu siswi SD di Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik yang sebelumnya dikabarkan mengalami kebutaan usai ditusuk menggunakan tusukan bakso oleh siswa lain akhirnya menemukan titik terang. Dokter menyebut dari hasil pemeriksaan Magnetic Resonance Imaging (MRI) terhadap mata kanan korban tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan.
1. Dokter benarkan mata korban mengalami penurunan penglihatan
Dokter Spesialis Mata dari RSUD Ibnu Sina Gresik, dr Bambang Tuharianto menyebut memang mata SAH mengalami penurunan penglihatan, namun hal itu tidak disebabkan oleh kekerasan. Meski begitu Bambang mengaku tidak bisa menjabarkan penyebab dari mata korban tak bisa melihat.
"Pemeriksaan MRI, hasilnya tidak didapatkan kelainan apapun. Juga tidak ditemukan bekas terjadi kekerasan, maupun bekas darah dan kelainan pada saraf," kata Bambang saat Jumpa Pers di Mapolres Gresik, Kamis (21/9/2023).
Baca Juga: Mata Bocah SD di Gresik Buta Usai Dicolok Tusuk Pentol oleh Temannya
Baca Juga: Bocah Buta karena Matanya Dicolok, Dispendik Gresik Minta Maaf
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.