TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Usai Bom Mapolres Medan, Pengamanan Polrestabes Surabaya Ditingkatkan

Mulai penjaga bersenjata lengkap hingga alat-alat pemindai

Peningkatan penjagaan Mapolrestabes Surabaya usai ledakan bom di Mapolrestabes Medan, Rabu (13/11). IDN Times/Fitria Madia

Surabaya, IDN Times - Setelah terjadinya ledakan bom di Mapolrestabes Medan, Rabu (13/11), Mapolrestabes Surabaya meningkatkan penjagaan keamanan. Hal ini dilakukan mengingat Mapolrestabes Surabaya pernah menjadi lokasi terjadinya ledakan bom bunuh diri serupa pada 2018 lalu.

 

1. Penjagaan di Mapolrestabes Surabaya ditingkatkan

Renjagaan di Mapolrestabes Surabaya usai ledakan bom di Mapolrestabes Medan, Rabu (13/11). IDN Times/Fitria Madia

 

Kabag Ops Polrestabes Surabaya, Kompol Anton Elfrino Trisanto mengatakan bahwa Polrestabes Surabaya menginstruksikan peningkatan penjagaan. Selain di Mapolrestabes, peningkatan penjagaan juga diperintahkan kepada jajaran Polsek di bawahnya.

"Benar. Kami meningkatkan pengamanan penjagaan Mako baik Polrestabes dan Polsek jajaran usai kejadian (bom bunuh diri) tersebut," ujar Anton ketika dihubungi IDN Times, Rabu (13/11).

2. Personel penjagaan bersenjata lengkap dikerahkan

Tampak dua personel melakukan penjagaan di depan Mapolrestabes Surabaya usai ledakan bom di Mapolrestabes Medan, Rabu (13/11). IDN Times/Fitria Madia

 

Peningkatan penjagaan ini dilakukan dengan cara menambah personel penjagaan. Di Mapolrestabes Surabaya personel penjaga juga dilengkapi dengan senjata lengkap serta rompi anti peluru.

"Ada penambahan personel jaga, buddy sistem untuk petugas, serta menggunakan kelengkapan keamanan perorangan dan bersenjata lengkap," jelasnya.

Baca Juga: Antisipasi Teror, Ojol Dilarang Masuk Mapolda Jatim Sejak Tahun Lalu

3. Serangkaian perlengkapan keamanan disiagakan

Peningkatan penjagaan Mapolrestabes Surabaya usai ledakan bom di Mapolrestabes Medan, Rabu (13/11). IDN Times/Fitria Madia

 

Tak hanya penjagaan dengan personel, beberapa perlengkapan keamanan juga disiagakan. Anton menyebutkan parameter water barrier di gerbang masuk, rolling gate, x-ray, dan metal detector.

"Kendaraan juga tidak diperbolehkan masuk kecuali anggota kepolisian dan ASN. Jadi pengunjung akan melewati serangkaian pemeriksaan keamanan," lanjutnya.

Baca Juga: Polisi Kumpulkan Partikel Bom Bunuh Diri Medan di Lokasi Ledakan 

Berita Terkini Lainnya