TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Mudik Dilarang, MUI Jatim Juga Imbau Salat Idulfitri di Rumah

Minta semuanya doa supaya pandemik cepat selesai

Ilustrasi salat Idul Fitri. (ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah)

Surabaya, IDN Times - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Timur (Jatim) menerbitkan tausiyah berupa imbauan kepada masyarakat supaya melakukan salat Idulfitri 2021 di rumah saja. Imbauan itu tertuang dalam surat nomor 05/MUI/JTM/IV/2021 tentang Menyambut Idulfitri 1442 H/2021 M di Tengah Masa Pandemik.

Baca Juga: Pemkab Jombang Tak Izinkan Anak dan Lansia Salat Id Berjamaah

1. Ajak tetap patuh protokol kesehatan di tengah Ramadan dan pandemik COVID-19

Warga menandai batas jarak antar jamaah di lokasi salat Idul Fitri 1441 H di Masjid Jami Al-Ma'mur, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (23/5/2020). Pemerintah Kota Bekasi mengizinkan 41 Kelurahan dari 56 kelurahan, yang berada di zona hijau untuk menyelenggarakan salat Id berjamaah dengan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran virus COVID-19 (ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah)

Tausiyah itu ditandatangani Ketua MUI Jatim, KH Moh. Hasan Mutawakkil Alallah dan Sekretaris Umum, Prof. Akh. Muzakki pada Selasa (27/4/2021). Poin pertama, MUI Jatim mengajak umat Islam menyempurnakan ibadah Ramadan dengan penuh khidmat, namun dalam kewaspadaan tinggi terhadap potensi lonjakan kasus positif COVID-19.

"Dengan cara tetap mematuhi protokol kesehatan, mulai dari mencuci tangan, memakai masker, dan menjauhi kerumunan," ujar Mutawakkil Alallah dalam tausiyah.

2. Imbau salat Idulfitri di rumah supaya tak timbulkan kerumunan

Jemaah Salat Id di Masjid Nurul Bahri meluber hingga ke halaman masjid, Minggu (24/5). Indra Abriyanto untuk IDN Times

Poin kedua, mengimbau salat Idulfitri dilaksanakan di rumah bersama keluarga. Hal ini agar tidak menimbulkan kerumunan. Menurut MUI Jatim, salat jemaah di masjid dan tanah lapang berpotensi menciptakan kerumunan.

"Menimbulkan kerentanan terhadap penularan virus COVID-19," imbuh dia.

Baca Juga: Salat Id di RSDL Indrapura, Makmum Sampai Imam adalah Pasien COVID-19

Berita Terkini Lainnya