TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Enggan Ikuti Konvensi PSI, Machfud: Kalau Koalisi Oke

Ia berasalan tahap debat sudah disediakan oleh KPU

NasDem beri rekomendasi bacawali Surabaya ke Machfud Arifin di Hotel Majapahit Surabaya, Rabu (19/2). IDN Times/Dok.Istimewa

Surabaya, IDN Times - Partai Solidaritas Indonesia masih menggodok Bakal Calon Wali Kota Surabaya yang akan diusung pada Pilwali 2020 melalui konvensi. Meski begitu, Bacawali Machfud Arifin mengaku tidak berminat mengikuti konvensi tersebut.

"Tidak ada (daftar konvensi PSI), jelas dan tegas. Rasanya tidak rasional bagi saya," tegasnya, Kamis (5/3).

1. Keberatan dengan tahap debat

Machfud Arifin (kiri) bersama Presiden Persebaya Azrul Ananda, Minggu (26/1). IDN Times/Fajar Ardiansyah

Mantan Kapolda Jatim ini mempunyai alasan sendiri enggan mengikuti konvensi PSI. Ia mengaku keberatan dengan salah satu tahapan yakni debat dengan kandidat lain.

"Masa saya debat sama orang lain yang tidak punya gerbong. Kalau debat dengan sama-sama yang sudah punya posisi kan enak," kata Machfud. Ia juga beralasan bahwa ada waktu sendiri untuk debat yaitu saat masa kampanye yang disediakan oleh KPU.

"Kalau debat pada tahapan itu saya oke, karena sudah sama-sama jadi calon," tambah Machfud.

Walaupun tidak mengikuti konvensi PSI, Machfud mengakui dirinya juga ingin jika PSI bergabung dalam koalisinya. "Itu yang kita mau, langsung mendapatkan rekomendasi," ucapnya.

Baca Juga: NasDem Parpol Keenam yang Usung Machfud Arifin di Pilwali Surabaya

2. Sudah miliki enam partai pengusung

Mantan Kapolda Jatim Irjen (Purn) Machfud Arifin saat bertemu dengan DPD PAN Surabaya, Senin (13/1). IDN Times/Fitria Madia

Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Jatim Jokowi-Ma'ruf Amin ini memang telah mendapat posisi yang kuat untuk bekal Pilwali. Dia sudah diusung enam partai, PKB, PAN, Gerindra, Demokrat, PPP dan NasDem, yang mana mempunyai total 21 kursi di DPRD Surabaya.

"Saya kan sudah punya 21 kursi," ucapnya.

Baca Juga: Diusung 6 Parpol, Popularitas dan Elektabilitas Machfud Masih Rendah

Berita Terkini Lainnya