TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Arahan Kapolri, Propam Polda Jatim Juga Bersih-bersih Polisi Bandel

Pemriksaannya pun diawasi langsung oleh Kapolda

IDN Times/Arief Rahmat

Surabaya, IDN Times - Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Jawa Timur (Jatim) sedang menangani anggota polisi 'bandel'. Beberapa dari mereka sedang menjalani pemeriksaan, sidang hingga putusan lantaran terbukti melakukan pelanggaran kode etik kepolisian. 

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebelumnya memberi arahan tegas kepada kapolda, kapolres hingga kapolsek untuk bisa menjadi teladan bagi jajaran dan masyarakat. Hal itu disampaikan Sigit dalam sambutannya di acara penutupan pendidikan Sespimti Polri Dikreg ke-30, Sespimen Polri Dikreg ke-61, dan Sespimma Polri Angkatan ke-66 di Lembang, Jawa Barat, Rabu (27/10/2021).

“Ada pepatah, ikan busuk mulai dari kepala, kalau pimpinannya bermasalah, maka bawahannya akan bermasalah juga," papar Sigit. "Kalau tak mampu membersihkan ekor, maka kepalanya akan saya potong. Ini semua untuk kebaikan organisasi yang susah payah berjuang," sambungnya.

Baca Juga: Komnas HAM Apresiasi Kapolri karena Copot 7 Pejabat Polisi Bermasalah

1. Ada polisi yang sedang diaudit, sidang hingga pengawasan

Ilustrasi Polisi Dok. IDN Times

Kabid Propam Polda Jatim, Kombes Pol Taufik Herdiansyah Zeinardi membenarkan bahwa pihaknya tengah menangani beberapa polisi dalam naungan polda yang melakukan pelanggaran kode etik. Tapi, dia enggan membeberkan secara rinci jumlahnya.

"Ada yang sedang dalam audit pemeriksaan, sedang sidang, dalam pengawasan dan lain-lain," ujarnya saat dikonfirmasi tertulis, Kamis (4/11/2021).

2. Proses sidang kode etik diawasi Kapolda

IDN Times/Arief Rahmat

Setiap proses pemeriksaan terhadap polisi yang melanggar kode etik ini mendapat atensi dari Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta. Jenderal dua bintang itu, turut mengawasi langsung proses jalannya sidang di Bidang Propam Polda Jatim pada Selasa (2/11/2021) lalu.

"Saya datang ke sini untuk melihat langsung bagaimana proses jalannya sidang, supaya tidak main-main," tegas Nico.

Baca Juga: Buktikan Janji ‘Potong Kepala’, Kapolri Copot 7 Pejabat Polisi 

Berita Terkini Lainnya