Safari Politik di Surabaya, Anies Bicara Pemilu 2024

Surabaya, IDN Times - Bakal Calon Presiden (Bacapres) Anies Baswedan menggelar rangkaian Safari Politik di Jawa Timur, Jumat (17/2023). Anies memulainya dari kota surabaya dengan menggelar acara bertajuk Simfoni Kebangsaan di Dyandra Convention Center Surabaya. Ia pun menyinggung Pemilu 2024.
Dalam pidatonya, ia menyebut Pemilu 2024 bukan untuk meneruskan pemerintahan sebelumnya. Pemilu adalah kesempatan masyarakat Indonesia untuk melihat kembali titik awal negara didirikan.
"Pemilu bukan soal meneruskan atau tidak meneruskan pemerintahan sebelumnya, Pemilu adalah kesempatan kita melihat kembali titik awal perjalanan sebagai negara," ujar Anies.
Menurut Anies, Pemilu yang diselenggarakan setiap lima tahun sekali adalah momen masyarakat Indonesia untuk menengok kembali, apakah dalam bernegara sudah sesuai dengan tujauan awal negara didirikan. Seperti, melindungi seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan kesejahteraan, mencerdaskan kehidupan bangsa hingga terlibat dalam perdamaian dunia.
"Apakah kita masih berada di situ, kalau tidak maka kita mencari jalur baru untuk menuju titik awal," tutur Anies.
Anies menyebut, Pemilu 2024 harus disongsong dengan penuh harapan. Apalagi, dipastikan tak ada penundaan.
"Pemilu adalah pestanya rakyat, ini kesempatan bagi rakyat untuk menunjukkan sikap. Karena itu kita semua bersyukur Pemilu diselenggarakan sesuai jadwal yang telah disepakati. Sehingga sukacita rakyat terungkap lewat pemilu itu," pungkasnya.
Baca Juga: Safari Politik ke Surabaya, Anies Disambut Relawan Emak-emak
Berita Terkini Lainnya
TRENDING
- 5 Swalayan Serba Ada di Tulungagung, Belanjanya Nyaman
- Laga Penentuan, Madura Bakal Jadi 'Tumbal' Juara PSM Makassar?
- Aset Milik Bayu Walker di Tulungagung Disita Bareskrim
- Batal Jadi Venue Piala Dunia, Infrastruktur GBT Juga Belum Kelar
- Kapolresta Malang Kota Ingatkan Perang Sarung Bisa Kena Pidana
- Piala Dunia U-20 Indonesia Batal, Volunteer di Surabaya: Kecewa Sih!
- Pendamping PKH Tumpang Malang Korupsi Uang Warga Miskin Rp473 Juta
- 7 Tempat Bukber di Madiun, Ada Konsep Pedesaan Hingga Kekinian
- FIFA Coret Indonesia, Eri: Wis Gak Usah Ngomong Piala Dunia
- 7 Rekomendasi Swalayan Terlengkap di Probolinggo