Jatim Bikin Kontrak Bisnis dengan Pengusaha Jeddah
Angkanya tembus 1.043.750 USD
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa masih melakukan sejumlah kunjungan kerja di Timur Tengah. Terbaru, Khofifah melakukan pertemuan bisnis di Kantor Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Jeddah, Arab Saudi pada Selasa (29/11/2022).
Dalam pertemuan bisnis ini, telah dicapai sejumlah kontrak bisnis, komitmen investasi serta kerja sama distributor. Diketahui juga ada kontrak ekspor bernilai fantastis untuk produk makanan minuman UMKM yaitu 1.043.750 USD .
“Kita memang membidik market Jeddah yang sangat strategis agar produk produk UKM kita khususnya di bidang makanan dan minuman bisa dapat akses pasar lebih luas lagi di Arab Saudi,” ujarnya.
Baca Juga: Khofifah Terbang ke Mesir, Jatim Jajaki Kerja Sama dengan Alexandria
1. Ada 7 kesepakatan perdagangan makanan dan minuman
Tercatat tujuh kesepakatan perdagangan dalam bidang makanan dan minuman. Pertama yaitu kontrak pembelian bolu ketan mendut dari UKM Jatim pada distributor di Jeddah. Kedua, transaksi pembelian food and baverage asal Jatim untuk dikirim ke Jeddah.
Ketiga, transaksi pembelian food and baverage, kelapa, kacang, dan teh hijau Keempat, transaksi pembelian makanan dari UKM Jatim Aira Food dengan pelaku usaha Jeddah. Kelima, transaksi bisnis antara CV Prosperous Bersama dari Jatim untuk pelaku usaha Jeddah untuk komoditas saos kecap dan saos tomat.
Keenam, kontrak bisnis antara UKM Namirah Ecoprint dengan pelaku usaha Jeddah untuk batik ecoprint di tahun 2023 hingga 2024. Ketujuh, ontrak bisnis untuk kripik pisang dari UKM Jatim Aira Food ke pelaku usaha Jedda Abdullah Maula Danilah untuk tahun 2023.
Baca Juga: Khofifah Pamerkan Karya Ulama Jatim ke Arab Saudi