Ekspor-Impor Jatim Turun, Neraca Perdagangan Defisit
Ekspor migas dan nonmigas sama-sama turun
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Ekspor Jawa Timur (Jatim) selama Mei 2021 mengalami penurunan sebesar 13,14 persen dibandingkan dengan bulan sbelumnya. Menurut catatan Badan Pusat Statistik (BPS) Jatim, besaran ekspor pada April USD1,94 miliar sedangkan Mei hanya USD1,69 miliar.
1. Ekspor migas dan nonmigas turun
Penurunan nilai ekspor Jatim disebabkan penurunan kinerja ekspor, baik sektor migas maupun nonmigas. Apabila dibandingkan bulan sebelumnya, ekspor sektor nonmigas mengalami penurunan sebesar 11,43 persen, dari USD1,76 miliar menjadi USD1,56 miliar.
"Nilai ekspor sektor nonmigas tersebut menyumbang sebesar 92,54 persen dari total ekspor bulan ini," ujar Kepala BPS Jatim, Dadang Hardiwan, Rabu (16/6/2021).
Lebih lanjut, nilai ekspor sektor migas mengalami penurunan sebesar 29,97 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Dari USD179,67 juta menjadi USD125,83 juta. Peranan ekspor sektor migas ini hanya menyumbang 7,46 persen dari total ekspor Jatim pada Mei 2021.
Baca Juga: DPR Desak Kejaksaan Usut Skandal Impor Emas Rp47,1 Triliun
Baca Juga: Indonesia Siap Ekspor Beras Perdana ke Arab Saudi