6 Hotel Bersejarah di Jawa Timur, Ikonik dan Penuh Cerita

 Hotel Majapahit adalah salah satu hotel paling ikonik di Surabaya dengan nilai sejarah yang sangat besar. Dibangun pada 1910, hotel ini menjadi saksi peristiwa penting Insiden Bendera pada 1945, ketika para pemuda Surabaya merobek bagian biru dari bendera Belanda di atas hotel ini. Hotel Majapahit tetap mempertahankan arsitektur kolonial yang megah, memberikan suasana nostalgia yang kuat dengan fasilitas modern. Terletak di pusat kota Surabaya, hotel ini menawarkan pengalaman menginap dengan suasana sejarah yang kental.

• Lokasi: Jl. Tunjungan No.65, Genteng, Kec. Genteng, Surabaya, Jawa Timur.
• Harga: mulai dari Rp1 juta 400 ribu.

Hotel Tugu Malang dikenal dengan desain arsitektur yang terinspirasi dari sejarah dan budaya Indonesia. Hotel ini memiliki berbagai koleksi artefak bersejarah, termasuk dari masa penjajahan dan perjuangan kemerdekaan. Dengan interior yang penuh nuansa kolonial dan elemen tradisional Jawa, Hotel Tugu Malang menawarkan pengalaman yang mendalam tentang sejarah bangsa, sambil tetap memberikan kenyamanan dan kemewahan modern. Lokasinya yang strategis di pusat Malang menjadikannya tempat yang ideal untuk menjelajahi sejarah dan budaya kota tersebut. 

• Lokasi: Jl. Tugu No.3, Kauman, Kec. Klojen, Kota Malang, Jawa Timur.
• Harga: Mulai dari Rp1 juta 200 ribu.

Hotel Merdeka di Madiun adalah salah satu hotel tua yang telah berdiri sejak zaman penjajahan Belanda. Hotel ini menjadi tempat penting selama masa-masa genting kemerdekaan Indonesia. Terletak di tengah kota Madiun, hotel ini memadukan nuansa klasik dengan fasilitas modern, tetap menjaga keaslian arsitektur lama yang penuh kenangan. Dengan suasana yang tenang dan penuh sejarah, Hotel Merdeka menjadi pilihan tepat bagi para pengunjung yang ingin menginap sambil merasakan jejak perjuangan bangsa.

• Lokasi:Jl. Pahlawan No.42, Pangongangan, Kec. Manguharjo, Kota Madiun, Jawa Timur.
• Harga: mulai dari Rp200 ribu.

Hotel Arcadia yang terletak di Jalan Rajawali, Surabaya, dulunya adalah kantor perusahaan gula pada masa Hindia Belanda. Didirikan pada tahun 1913, bangunan ini kini menjadi cagar budaya yang masih beroperasi sebagai hotel. Meskipun telah mengalami renovasi dan penambahan, bagian depan hotel tetap mempertahankan suasana bernuansa sejarah yang khas. Gedung hotel ini memiliki denah berbentuk persegi empat yang memanjang ke belakang, hotel ini tetap mempertahankan gaya arsitektur kolonial abad ke-20 di bagian depannya.

• Lokasi: Jl. Rajawali No.9-11, Krembangan Sel., Kec. Krembangan, Surabaya, Jawa Timur.
• Harga: Mulai dari Rp250 ribu.

Hotel Niagara yang terletak di Lawang, dekat dengan Malang, adalah bangunan bersejarah yang dibangun pada awal abad ke-20. Hotel ini dulunya sering menjadi tempat pertemuan para tokoh perjuangan kemerdekaan. Arsitekturnya yang unik dengan gaya Eropa masih tetap terjaga hingga kini, membawa suasana seakan-akan kembali ke masa kolonial. Menginap di sini akan memberikan pengalaman yang menarik, dengan perpaduan antara keindahan bangunan bersejarah dan kenyamanan modern.

• Lokasi: Jl. Dr. Sutomo No.63, Krajan, Turirejo, Kec. Lawang, Kabupaten Malang, Jawa Timur.
• Harga: Mulai dari Rp150 ribu.

Hotel Pelangi merupakan salah satu hotel tertua di Malang yang masih beroperasi hingga saat ini. Dibangun pada era kolonial, hotel ini sempat menjadi saksi berbagai peristiwa penting selama masa perjuangan kemerdekaan. Arsitekturnya yang khas dan suasana hotel yang asri membuat pengunjung bisa merasakan nostalgia zaman dulu. Lokasinya yang berada di tengah kota Malang memudahkan wisatawan untuk menjelajahi tempat-tempat bersejarah di sekitar kota.

• Lokasi: Jl. Merdeka Selatan No.3, Kauman, Kec. Klojen, Kota Malang, Jawa Timur.
• Harga: Mulai dari Rp480 ribu.

 Menginap di hotel-hotel bersejarah ini tidak hanya memberikan kenyamanan, tetapi juga menghadirkan pengalaman tak terlupakan, membawa kamu lebih dekat dengan kisah perjuangan bangsa. Sebagai saksi bisu dari masa lalu, hotel-hotel ini mampu menceritakan kembali jejak kemerdekaan Indonesia.