Kalah dari Persik di Kanjuruhan, Ini Alasan Pelatih Arema FC

Malang, IDN Times - Laga kandang perdana Liga 1 Musim 2024/2025 Arema FC di Stadion Kanjuruhan harus berakhir menyedihkan setelah kalah dari Persik Kediri pada Minggu (11/5/2025). Laga ini berkesudahan dengan skor 0-3 berkat gol dari Vava Mario Yagalo, Ramiro Fergonzi, dan Zé Valente.
1. Pelatih Arema FC sebut kartu merah Alfaizi bikin timnya gagal bangkit

Pelatih Arema FC, Ze Gomes mengatakan jika pada babak pertama mereka dikejutkan dengan gol Vava Mario Yagalo di menit 25, sementara lini depan Arema FC gagal memanfaatkan banyak peluang. Pada babak kedua, Arema FC langsung tancap gas untuk menyusul ketertinggalan, tapi justru Kapten Arema FC, Johan Ahmad Farisi, diganjar kartu merah setelah melakukan pelanggaran keras. Bukannya mengejar, Persik Kediri justru bisa menambah 2 gol.
"Kalau kalah semua nggak bagus, kalau menang tidak bagus, kita harus persiapan karena masih dua pertandingan lawan Biak dan Padang. Hari ini kita main dekat Aremania, tapi hasilnya kurang bagus. Seluruh Aremania ada di stadion, tapi kita kurang bagus," terangnya saat dikonfirmasi pada Senin (12/5/2025).
2. Pelatih Arema FC tegaskan kekalahan ini akan jadi tanggung jawabnya

Gomes menegaskan jika mereka tidak memiliki beban saat bermain di depan publiknya sendiri, menurutnya justru Aremania menambah motivasi tim. Tapi ia akan mengambil tanggung jawab atas kekalahan ini, tidak seharusnya Arema FC kalah di kandang.
"Kita sudah tiga tahun pasca kejadian di Kanjuruhan, jadi pemain sama tim pelatih senang ada di sini, tapi mungkin trauma masih ada. Jadi kita harus persiapan lawan Biak akan bawa ke sini bawa ke sini," ujarnya.
Ia juga membeberkan jika Pablo Oliveira pada pertandingan kemarin tidak dimainkan karena mengalami cedera. Sehingga setiap pemain yang ada harus lebih siap untuk menggantikan posisinya.
3. Julian Guevara minta maaf karena Singo Edan terbantai di momen bersejarah ini

Bek Arema FC, Julian Guevara mengatakan jika mereka tertimpa banyak kesialan saat menjamu Persik Kediri. Mereka memiliki banyak peluang yang gagal dimanfaatkan menjadi gol, tapi Persik Kediri mampu memanfaatkan sedikit peluang untuk menjadi 3 gol. Ia merasa jika kekalahan ini disebabkan karena mereka lama tidak bermain di Stadion Kanjuruhan, sehingga passing dan shooting mereka menurun.
"Kita minta maaf ke penonton kita karena itu kita sudah latihan maksimal di Minggu ini. Selanjutnya kita latihan untuk persiapan lawan Biak dan Semen Padang," pungkasnya.
Dengan hasil ini, Arema FC makin terbenam di Klasemen Liga 1 Musim 2024/2025. Singo Edan berada di peringkat 10 dengan koleksi 46 poin dari 32 pertandingan. Sementara Persik Kediri naik ke peringkat 12 dengan koleksi 40 poin dari 32 pertandingan.