Arema FC Kembali Gagal Menang, Milo Sebut Pertahanan Jadi Masalah

Arema FC gagal menang dua laga beruntun

Malang, IDN Times - Arema FC kembali menuai hasil mengecewakan pada awal putaran kedua kompetisi Liga 1. Alih-alih meraih kemenangan, Arema FC justru hanya mampu bermain imbang atas tamunya Pusamania Borneo FC di Stadion Kanjuruhan, Jumat (13/9). Hasil itu membuat Arema FC menuai hasil seri beruntun di Stadion Kanjuruhan setelah sebelumnya juga meraih hasil seri atas PSIS Semarang. 

1. Lini pertahanan rapuh

Arema FC Kembali Gagal Menang, Milo Sebut Pertahanan Jadi MasalahIDN Times/ Alfi Ramadana

Arema FC sebenarnya mengawali pertandingan dengan baik. Bahkan pada menit 21' tim Singo Edan mendapat hadiah penalti usai Sylvano Comvalius dijatuhkan di kotak penalti. Namun eksekusi Sylvano masih mampu ditepis oleh Nadeo Argawinata. Usai peluang tersebut Sylvano sebenarnya berhasil membobol gawang Borneo FC menit 27'. Tetapi gol tersebut dianulir lantaran ia dianggap sudah berada pada posisi offside. Usai peluang tersebut justru Arema FC banyak ditekan. Bahkan tim Singo Edan harus kebobolan dua kali karena kesalahan antisipasi bola silang Borneo FC. 

"Sebenarnya kami menyiapkan Hanif untuk bermain sebagai bek tengah. Tetapi karena dia baru dua hari bergabung jadi kami mengambil opsi lain. Dua gol dari Borneo FC juga sebenarnya tidak berasal dari set play yang bagus. Mereka berhasil memanfaatkan bola liar usai antisipasi gagal lini belakang Arema FC," kilah Milomir Seslija, pelatih Arema FC usai pertandingan. 

2. Beberapa keputusan wasit merugikan

Arema FC Kembali Gagal Menang, Milo Sebut Pertahanan Jadi MasalahIDN Times/ Alfi Ramadana

Milo juga mengeluhkan beberapa keputusan wasit yang dinilai cukup merugikan Arema FC. Terutama beberapa kejadian yang seharusnya menjadi keuntungan untuk Arema FC, justru wasit memberikan keputusan sebaliknya. Seperti saat Hamka Hamzah mendapat peluang emas di akhir pertandingan yang seharusnya bisa jadi gol kemenangan andai wasit tak menganggap hal itu sebagai offside. Belum lagi ada momen pemain Borneo FC terlihat handsball di kotak penalti. Namun wasit tak melihat hal itu sebagai handsball.

"Kami hanya ingin wasit memimpin secara jujur. Kalau memang ada handsball di kotak penalti tentu harusnya itu penalti untuk kami. Tetapi wasit sepertinya takut untuk mengambil keputusan penalti," tambahnya. 

3. Terlalu banyak buang peluang

Arema FC Kembali Gagal Menang, Milo Sebut Pertahanan Jadi MasalahIDN Times/ Alfi Ramadana

Meskipun beberapa kali mendapat tekanan dari Borneo FC, tim Singo Edan sebenarnya mendapat banyak peluang. Terutama menjelang akhir babak kedua. Tetapi penampilan gemilang penjaga gawang Borneo FC juga cukup mempengaruhi hasil akhir. Penjaga gawang Borneo FC berhasil mementahkan beberaap peluaang yang seharusnya jadi gol bagi Arema FC.

"Saya sudah katakan kepada pemain untuk memaksimalkan setiap peluang yang di dapat. Tetapi memang sepak bola terkadang seperti itu. Kami punya banyak peluang tetapi gagal memaksimalkan menjadi gol," sambungnya.

4. Janji perbaiki penampilan

Arema FC Kembali Gagal Menang, Milo Sebut Pertahanan Jadi Masalahgoal.com

Sementara itu, pemain Arema FC, Hanif Sjahbandi mengakui kecewa dengan hasil teesebut. Hasil itu membuat Arema FC gagal memperbaiki rekor pertandingan atas Borneo FC. Namun demikian, Hanif berjanji bahwa akan memperbaiki penampilan saat melawat ke markas Persela Lamongan. 

"Kami gagal meraih hasil positif di kandang sendiri dan atas Borneo FC. Untuk itu, kami akan memperbaiki penampilan saat menghadapi Persela Lamongan," tandasnya. 

Baca Juga: Curi Poin, Borneo FC Perpanjang Rekor Tak Terkalahkan Atas Arema FC 

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya