Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Liantian Juan dan Zidane Berjaya di Trial Game Dirt Final Seri Malang

Kroser asal Kediri, Lantian Juan saat merayakan gelar juara umum Trial Game Dirt 2024. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)
Kroser asal Kediri, Lantian Juan saat merayakan gelar juara umum Trial Game Dirt 2024. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Malang, IDN Times - Trial Game Dirt 2024 akhirnya mencapai klimaksnya pada Sabtu (12/10/2024) di Sirkuit Lapangan Rampal, Kota Malang. Pada seri ini, akhirnya keluar 2 juara yaitu Lantian Juan sebagai juara umum Trial Game Dirt 2024. Kemudian secara tak terduga Mohammad Zidane Alnesa menyabet juara kelas FFA (Free For All) Open dan juara di Seri-5 Malang.

1. Juara 2 kali beruntun, ini rahasia Lantian Juan

Kroser asal Kediri, Lantian Juan. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)
Kroser asal Kediri, Lantian Juan. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Kroser 25 tahun asal Kediri, Lantian Juan kembali menyabet juara umum Trial Game Dirt 2024. Menurutnya, persaingan tahun 2024 ini jauh lebih ketat dibandingkan tahun sebelumnya. Pasalnya ia merasa bibit-bibit muda kini mulai bertumbuh dan jadi saingan yang lebih berat.

"Seri yang terberat mungkin yang seri final di Malang ini dan seri di Sidoarjo. Selain itu, seri ketiga di Yogyakarta juga berat. Kalau saingan yang terberat ada Excel, Zidane, Ivan Harry, dan semua berat," terangnya.

Juan mengungkapkan jika kunci kemenangan di tahun ini adalah karena ia sudah mengumpulkan poin di seri-seri sebelumnya, jadi ia bermain santai saat seri final di Malang. Sementara setingan motornya masih sama seperti tahun sebelumnya, tidak ada perubahan.

"Saya jadi juara di 3 seri sebelumnya, jadi sudah banyak mengumpulkan poin. Sehingga pas seri terakhir ini tinggal main tenang dan main aman. Tapi kemarin hari Jumat sempat ada kendala soket injector copot, untungnya berhasil segera diperbaiki," ujarnya.

2. Kroser 18 tahun sabet juara kelas FFA Open sekaligus seri Malang

Kroser asal Blitar, Mohammad Zidane Alnesa. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)
Kroser asal Blitar, Mohammad Zidane Alnesa. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Yang mengejutkan, kroser 18 tahun asal Blitar, Mohammad Zidane Alnesa berhasil menyabet gelar juara FFA Open sekaligus juara seri Malang. Zidane merasa campur aduk karena sempat pesimis bisa mendapatkan gelar tahun ini, tapi harapannya muncul saat ia mendadak tampil on fire di Malang.

"Sangat tidak menyangka, karena kemarin pada campuran open saya sempat gak finis, jadi harapan untuk juara umum berat. Tapi hari ini saya berhasil mendapatkan hasil yang bagus, sehingga alhamdulillah bisa menjadi juara di seri Malang," bebernya.

"Persaingan sangat ketat ya, karena aku sempat absen di seri 3 dan 4 karena bentrok dengan Kejurnas dan balap motor cross di Rusia," sambungnya.

3. Rahasia Zidane jadi atlet muda berprestasi

Aksi para kroser di Trial Game Dirt 2024 Malang. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)
Aksi para kroser di Trial Game Dirt 2024 Malang. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Lebih lanjut, Zidane merasa sangat bangga karena dijuluki sebagai atlet muda berprestasi di usianya yang baru menginjak 18 tahun. Ia berharap perjuangannya ini bisa menjadi motivasi bagi anak-anak di Indonesia agar bekerja keras untuk mencapai cita-cita.

"Kuncinya mental dan skill. Untuk motor bawaan dari pabrik aja. Kemudian untuk harapan kedepannya agqt bisa ikut full seri dan menjadi juara umum," pungkasnya.

Share
Topics
Editorial Team
Rizal Adhi Pratama
EditorRizal Adhi Pratama
Follow Us