Viral Puluhan Sound Horeg Terjebak Lumpur di Malang
Intinya sih...
Kronologi sound horeg terjebak lumpur di Malang pada Jumat (27/6/2025) sore saat acara santunan anak yatim yang dimeriahkan dengan karnaval di lapangan Dusun Kasin Jogosalam, Desa Sepanjang.
Ada 20 truk sound horeg yang terjebak lumpur dan butuh hampir 24 jam untuk dievakuasi menggunakan alat berat. Tiga truk sound milik David berhasil keluar pada Sabtu (28/6/2025).
Tidak ada kerusakan akibat kejadian ini, seluruh truk bisa keluar dengan selamat karena bantuan evakuasi dari warga sekitar.
Malang, IDN Times - Media sosial dihebohkan dengan kejadian belasan truk pengangkut sound system atau yang akrab dikenal sound horeg mengalami kejadian tidak mengenakkan di Dusun Kasin Jogosalam, Desa Sepanjang, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang. Dalam video yang beredar, puluhan truk sound horeg ini terjebak di kubangan lumpur hingga ban truk tidak bisa digerakkan.
1. Kronologi sound horeg di Malang terjebak lumpur
Ketua Paguyuban Sound Malang Bersatu, David Stevan Laksamana Perwirayuda alias David Blizzard menceritakan jika kejadian ini terjadi pada Jumat (27/6/2025) sore untuk acara santunan anak yatim yang dimeriahkan dengan acara karnaval di lapangan Dusun Kasin Jogosalam, Desa Sepanjang. Ia mengungkapkan jika saat itu memang kondisi lapangan habis dilanda hujan sehingga becek dan berlumpur.
"Karena kondisinya berlumpur, jadi truk gak bisa keluar, sempat ditarik warga tapi gagal. Akhirnya baru berhasil saat menggunakan alat berat untuk menarik truk," terangnya pada Senin (30/6/2025).
Pria asal Kecamatan Turen, Kabupaten Malang ini mengungkapkan jika kejadian ini memang direkam warga sekitar hingga viral. Ia juga terkejut karena tahu kejadian ini viral di media-media nasional.
2. David mengatakan ada 20 truk sound horeg yang terjebak lumpur
David membeberkan jika sebanyak 20 truk yang membawa sound horeg yang mengalami kejadian ini. Butuh hampir 24 jam untuk mengeluarkan truk sound horeg dari kubangan lumpur. Pasalnya kubangan lumpur cukup dalam hingga membuat ban truk terjebak. "Saya waktu itu memang ikut dan memang kondisinya sangat berlumpur. Saya sendiri bawa tiga truk sound, untungnya bisa keluar semuanya," bebernya.
David mengungkapkan jika truk sound horeg miliknya bisa kembali pada Sabtu (28/6/2025) siang. Pasalnya memerlukan ekskavator untuk mengeluarkan truk sound horeg miliknya. "Punya saya baru bisa keluar besoknya dengan dibawakan alat berat. Saya panggil ekskavator dan traktor untuk membantu proses evakuasi," jelasnya.
3. David mengatakan tidak ada kerusakan akibat kejadian ini
Lebih lanjut, David menyampaikan kalau tidak ada kerusakan akibat kejadian ini. Seluruh truk bisa keluar dengan selamat, pasalnya warga ikut membantu dalam evakuasi truk.
"Kerusakan tidak ada, hanya akses yang terhambat karena lumpur dan hujan deras. Kami berterima kasih kepada semua pihak yang membantu evakuasi dan mendukung acara ini," pungkas.