Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Makam di Jember Dibongkar, Diduga untuk Urusan Klenik

tangkapan layar video makam dibongkar di Jember (IDN Times/Agung Sedana)
tangkapan layar video makam dibongkar di Jember (IDN Times/Agung Sedana)

Jember, IDN Times – Belakangan ini warga Jember, Jawa Timur, digemparkan atas beredarnya video makam yang dibongkar oleh orang tak dikenal. Dalam sebuah video berdurasi 1 menit 42 detik yang beredar, lokasi makam diduga berada di desa Randu Agung, Kecamatan Sukowono.

1. Banyak kuburan lawas yang dibongkar

tangkapan layar video makam dibongkar di Jember (IDN Times/Istimewa)
tangkapan layar video makam dibongkar di Jember (IDN Times/Istimewa)

Dalam video tersebut, seorang perekam menyampaikan bahwa kuburan yang dibongkar oleh orang tak dikenal. Ada beberapa kuburan yang berlubang mirip bekas digali orang. Perekam juga menyampaikan bahwa kuburan yang menjadi korban pembongkaran merupakan makam yang sudah lama berada di tempat tersebut.

“Ini kuburan nenek buyut siapa yang dibongkar ya, ini posisi ditengah pas lurus dengan batu. Nah ini kuburan Teguh juga dibongkar, siapa kira-kira yang membongkar ini ya,” kata perekam sembari memperlihatkan makam yang dibongkar, dilansir IDN Times pada Senin (21/8/2023).

2. Diduga untuk alasan klenik

ilustrasi ritual ilmu hitam (freepik)
ilustrasi ritual ilmu hitam (freepik)

Sementara itu, Faisal, salah satu tokoh masyarakat desa Randu Agung mengatakan jika pembongkaran makam tersebut diduga digunakan untuk ilmu hitam. Menurutnya kejadian ini tidak pernah terjadi sebelumnya. Atas kejadian ini, sejumlah warga merasa resah.

"Masyarakat awalnya tidak curiga untuk bisnis. Tetapi biasanya, kalau tidak dibuat pesugihan atau ilmu kebal," kata Faisal.

3. Kuburan pahlawan bangsa

ilustrasi makam (freepik.com)
ilustrasi makam (freepik.com)

Faisal meminta kepada siapapun yang mengetahui siapa pelakunya diharapkan segera melapor. Di lain sisi, salah satu makam yang dibongkar adalah makam lawas yang diklaim sebagai makam seorang pahlawan di masa penjajahan.

"Hanya menyayangkan, karena makam itu dikenal oleh warga makam pahlawan," ujar Faisal.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Agung Sedana
EditorAgung Sedana
Follow Us