Tolak Tambang Tumpang Pitu, Puluhan Orang Demo Kantor Pemkab
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Banyuwangi, IDN Times - Puluhan orang dari Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) melakukan aksi demonstrasi terkait aktivitas pertambangan emas Tumpang Pitu di Kabupaten Banyuwangi. Aksi demo berlangsung dengan orasi di atas sound system di atas truk. Demo berlangsung di halaman Kantor Pemkab Banyuwangi, Rabu (26/2).
1. Demo tolak tambang
Humas Distrik Banyuwangi LSM GMBI, Muhammad Laili Qomar saat ditemui IDN Times di halaman Kantor Pemkab Banyuwangi mengatakan, aksi ini berkaitan dengan aspirasi masyarakat di sekitar Tumpang Pitu yang menolak penambangan emas di sana.
"Kita menyampaikan aspirasi masyarakat di Gunung Salakan, karena itu tidak boleh ditambang. Kita harus tolak. Poinnya tambang kalau dikelola, banyak akibatnya, bila ada tsunami laut naik, akan banyak korban. Itu pelindungnya, cagar alam Banyuwangi gunung Salak ini dari lautan," kata Qomar, Rabu (26/2).
2. Menuntut perusahaan tambang memberi kesejahteraan
Sementara itu, meski ada yang bilang aksi terkait tolak aktivitas tambang, anggota GMBI yang melakukan orasi sempat menyampaikan bahwa perusahaan tambang emas di Pesanggaran Banyuwangi, harus memberikan kesejahteraan bagi masyarakat di sekitarnya.
"BSI harus memberikan kesejahteraan bagi masyarakat di sekitarnya," katanya.
Baca Juga: Tolak Tambang, 12 Warga Banyuwangi Gelar Aksi Mogok Makan
3. Tidak ditemukan spanduk protes, hanya bendera
Dalam pantauan IDN Times, massa aksi berbakaian seragam hitam sambil hanya membawa bendera LSM GMBI. Tidak ditemukan spanduk maupun tulisan yang menyampaikan aksi protes. Beberapa kesempatan mereka bernyanyi tentang apa itu GMBI.
"Ini peserta aksinya perwakilan se Jatim," katanya.
Hingga pukul 14.00 WIB, massa aksi GMBI masih berada di depan Kantor Pemkab Banyuwangi. Beberapa pegawai pemda tidak tahu betul apa yang sebenarnya protes yang disampaikan. Sementara puluhan Satpol PP tampak siaga menjaga gerbang. Beberapa polisi juga tampak standby di lokasi.
"Gak tahu ini demonya soal apa, kabarnya soal tumpang pitu," kata Rois. salah satu pegawai honorer.
Baca Juga: Khofifah Belum Berencana Temui Warga Banyuwangi Penolak Tambang Emas