Pelebaran Akses Pabrik Ancam Sawah, Warga Lamongan Turun ke Jalan

Pihak pabrik berencana membawanya ke ranah hukum

Lamongan, IDN Times- Puluhan warga Desa Tritunggal, Kecamatan Babat, Kabupaten Lamongan, mengelar aksi unjuk rasa di depan pabrik PT Ever Ege Valve Metals, desa setempat, Jumat (10/5). Dalam aksinya, warga meminta kepada pihak perusahaan agar menghentikan pengurukan dalam rangka pelebaran pabrik. Praktik itu dianggap bisa membuat sawah mereka gagal panen.

1. Tidak ada sosialisasi kepada masyarakat

Pelebaran Akses Pabrik Ancam Sawah, Warga Lamongan Turun ke JalanIDN Times/ Imron

Warga mengaku, pengurukan yang dilakukan pihak perusahaan berdampak pada tidak berfungsinya saluran irigasi sawah milik puluhan warga. Bahkan saat pengerukan, pihak pabrik pembuat keran air tersebut juga tidak memberikan sosialisasi terhadap warga yang terdampak. "Meskipun di lahan sendiri yang diuruk, tapi kami masyarakat petani kena dampaknya," kata salah satu warga setempat Desa Tritunggal, Nursalam.

2. Warga juga sudah mengadukan hal ini ke BLHD Lamongan

Pelebaran Akses Pabrik Ancam Sawah, Warga Lamongan Turun ke JalanIDN Times/ Imron

Bahkan perwakilan masyarakat setempat juga sudah mengadukan hal ini ke pihak Badan Lingkungan Hidup Daerah (BLHD) Kabupaten Lamongan. Namun, upaya aduan yang disampaikannya belum menemui titik terang. "Kami juga pernah meminta mediasi kepada BLHD Lamongan tapi tidak ada respons. Hingga akhirnya kami melakukan unjuk rasa," katanya. Rencananya, warga juga akan mengadukan hal ini ke Pemkab Lamongan pada Rabu nanti, dengan masa yang lebih besar lagi.

Baca Juga: Siswa SMP di Lamongan Ciptakan Robot dari Limbah Medis

3. Pihak pabrik mengklaim sudah menuruti tuntutan pedemo

Pelebaran Akses Pabrik Ancam Sawah, Warga Lamongan Turun ke JalanIDN Times/ Imron

Sementara itu terpisah kepala Pabrik PT Ever Ege Valve Metals Bambang Permadi mengaku jika beberapa tuntutan yang disampaikan para warga. Sebenarnya sudah direalisasikan, termasuk pembangunan saluran gorong-gorong dan beberapa tuntutan warga lainnya. "Kami sudah memberikan hak apa yang dituntutkan mereka yang secara langsung diterima oleh kepala desa," katanya.

4. Pihak pabrik akan membawa kasus ini ke ranah hukum

Pelebaran Akses Pabrik Ancam Sawah, Warga Lamongan Turun ke JalanIDN Times/ Imron

Bambang juga mengklaim bahwa bantuan berupa pembangunan saluran irigasi dan pembuatan saluran drainase, juga sudah berikan kepada kepala desa setempat. Hal itu dibuktikan dengan adanya tanda terima dan bukti kwitansi pembayaran. "Kepala desa pas ketemu dengan kami. Minta ini itu, yang tujuannya untuk kepentingan masyarakat. Namun nyatanya hal itu tidak direalisasikan, sehingga masyarakat sekitar pabrik kembali melakukan aksi unjuk rasa. Dan saya akan bawa kasus ini ke ranah hukum," pungkasnya

Baca Juga: Ramadan, Perajin Songkok Lukis Lamongan Banjir Pesanan dari Luar Jawa

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya