Benahi Antena TV yang Rusak, Pasutri Ini Malah Tewas Tersengat Listrik
Pasutri di Bojonegoro meninggal dunia akibat tersengat aliran listrik. Dok Polsek Temayang
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bojonegoro, IDN Times - Pasangan suami istri (Pasutri) bernama Tamsir (66) dan Sunarti (59), warga Dusun Pendem, Kecamatan Temayang, Kabupaten Bojonegoro tewas mengenaskan akibat tersengat aliran listrik, Selasa (26/4/2022). Keduanya tewas tersengat aliran listrik saat tengah memperbaiki antena TV yang roboh usai terjang angin pada Senin (25/4/2022), malam.
1. Keduanya tewas saat memperbaiki kawat antena yang roboh
Pasutri di Bojonegoro meninggal dunia akibat tersengat aliran listrik. Dok Polsek TemayangKapolsek Temayang AKP Jadmiko mengatakan, kasus tewasnya pasutri tersebut bermula saat korban Tamsir tengah memperbaiki kawat antena yang roboh akibat diterjang angin kencang. Kawat antena tersebut berada persis di samping rumahnya serta mengenai kabel listrik PLN.
"Awalnya pada malam hari terjadi hujan lebat dan angin kemudian pohon pepaya yang ada di samping rumah milik Tamsir roboh dan menimpa kawat antena dan mengenai atau menempel kabel PLN," kata Jadmiko.
2. Tiga orang juga tersengat listrik saat berusaha menolong
Pasutri di Bojonegoro meninggal dunia akibat tersengat aliran listrik. Dok Polsek TemayangNamun, lanjut Jadmiko, pada saat memperbaiki kawat antena TV tersebut, terdengar suara terikat. Teriakan tersebut kemudian mengundang dua orang saksi dan berusaha menolong korban. Namun ketiga orang tersebut justru terpental akibat sengatan listrik hingga harus dilarikan ke Puskesmas Temayang.
"Setelah ketiga korban tadi tidak bisa menolong saudara Tamsir kemudian istrinya datang juga ikut membantu menolong, tapi Sunarti justru ikut meninggal dunia," jelasnya.
Baca Juga: Bongkar Gudang Bekas, Warga Bojonegoro Tewas Tersengat Listrik
3. Korban yang selamat kemudian dilarikan ke Puskesmas Temayang
Pasutri di Bojonegoro meninggal dunia akibat tersengat aliran listrik. Dok Polsek TemayangAdapun saksi yang ikut menjadi korban tersengat listrik tersebut yakni, Jaya (27), Abdulah (50) dan Jaini (45). Sementara dari hasil pemeriksaan medis, kedua korban terdapat luka bakar dibagian tubuh mereka masing-masing. Setelah dilakukan pemeriksaan luar oleh tim medis, tubuh kedua jenazah tidak ditemukan adanya tanda tanda kekerasan yang selanjutnya diserahkan ke ahli waris atau keluarga.
"Kami yang menerima laporan kemudian mendatangi lokasi kejadian dan memeriksa sejumlah saksi serta melakukan pemeriksaan medis terhadap keduanya. Keduanya meninggal dunia karena tersengat listrik. Selanjutnya ketiga korban yang masih selamat dibawa ke puskesmas Temayang," pungkasnya.
Baca Juga: Jalan-jalan Usai Sahur, Pelajar di Kediri Tewas Tersengat Listrik
