10 Tahun Menjabat, Pakde Karwo Bagi Trik Redam Demonstrasi

Surabaya, IDN Times - Gubernur Jatim, Soekarwo, ternyata punya cara ampuh untuk redam para demonstran. Dengan pengalamannya selama 10 tahun memimpin Jatim, Pakde Karwo sapaan akrabnya membagikan trik tersebut kepada para awak media seusai Rapat Paripurna di DPRD Jatim, Senin (5/11).
Baca Juga: Seorang Pemuda Ditangkap Polisi, Ratusan Orang Berdemonstrasi
1. Pendekatan dengan cara ajak bicara demonstran
Pakde Karwo mengatakan, untuk menciptakan kondusifitas di Jatim ada beberapa pendekatan. Salah satunya yakni mengajak bicara para demonstran. "Lebih baik materinya diajak bicara dengan Gubernur, Kapolda, dan Pangdam daripada demo di jalan," ujarnya.
2. Jika tuntutan terpenuhi, tidak ada aksi turun jalan
Gubernur kelahiran Madiun ini menambahkan, dalam demo ada dua hal. Yakni tuntutan dan fisik. Jika tuntutannya telah terpenuhi, dia yakin tak ada yang akan turun ke jalan secara fisik. "Demo itu sikap tentang kualitatifnya (tuntutannya). Demo itu dua, demo fisik dan demo kualitatif. Nah ini demo kualitatifnya kami terima," kata Pakde Karwo.
3. Pakde contohkan seperti aksi Parade Damai yang batal
Dia mencontohkan saat akan adanya Aksi Parade Damai di Surabaya. Saat itu, sebelum massa aksi turun ke jalan, dirinya bersama dengan Kapolda dan Pangdam V/Brawijaya telah bertemu dengan para perwakilan.
"Mana? Enggak ada kan (Parade Damai)?. Apa yang diusulkan kan sudah saya putus kemarin, siapa yang bilang gak boleh? Kita silaturahmi menyelesaikan, jangan turun ke jalan, materinya diselesaikan oleh Gubernur, Kapolda, dan Pangdam. Iya turun di rumah, di Kantor Gubernur jagongan atau silaturahmi," pungkas Pakde.
Baca Juga: Buka Rakernas TKN Jokowi-Ma’ruf, Jusuf Kalla Bicara Soal Demokrasi