TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pedagang Hewan Kurban di Madiun Panen Cuan Besar Jelang Idul Adha

Permintaan kambing kurban naik hingga 50 persen tahu ini

Pasangan suami istri (pasutri) Satria dan Luluk penjual hewan kurban asal Desa Kaliabu, Kecamatan Mejayan, Kabupaten Madiun. IDN Times/ Riyanto.

Madiun, IDN Times - Pasangan suami istri (pasutri) dari Desa Kaliabu, Kecamatan Mejayan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, meraih keuntungan besar jelang Hari Raya Idul Adha. Jelang perayaan hari raya kurban ini, mereka memperoleh lonjakan permintaan hewan kurban dari masyarakat. 

1. Permintaan kambing naik 50 persen

Satria Dwi Kribian dan Luluk, yang memulai usaha penjualan hewan kurban sejak tahun 2020, kini menikmati lonjakan permintaan yang signifikan. Meskipun usaha mereka masih tergolong baru, permintaan akan hewan kurban mengalami peningkatan yang drastis setiap tahunnya.

"Hampir seluruh kambing telah dipesan. Meskipun begitu, harga jual kambing kurban tetap stabil," ungkap Satria pada Senin (09/06/2024).

Satria menjelaskan bahwa permintaan akan hewan kurban, khususnya kambing, meningkat hingga 50 persen. Dari 30 ekor kambing yang mereka sediakan, sudah terjual 29 ekor.

"Hewan kurban yang sudah siap dapat dikenali dari gigi kambing yang telah tanggal. Harga penjualan berkisar antara Rp3 juta hingga Rp4 juta per ekor," jelasnya.

Baca Juga: Supermusic Superstar Intimate Session Bawa Efek Rumah Kaca di Madiun

2. Jenis kambing yang dijual

Jenis kambing yang paling diminati antara lain kambing jawa randu dan kambing jawa biasa. Selain itu, Satria juga menyediakan jenis domba dan kambing peranakan etawa.

Menurutnya, untuk memastikan kualitas hewan yang dijual, mereka melakukan perawatan intensif seperti pemberian obat cacing, vitamin, dan antibiotik, serta melakukan pemeriksaan kesehatan rutin setiap pagi dan sore.

Luluk menambahkan bahwa dalam menjalankan usahanya, mereka melibatkan beberapa orang untuk membantu dalam proses mencari makan hewan dan penjualan secara offline. Selain itu, mereka juga memanfaatkan media sosial untuk keperluan promosi.

Berita Terkini Lainnya