Tuban, sebuah kota kecil di Jawa Timur, tidak hanya dikenal dengan keindahan alam dan budayanya, tetapi juga dengan ragam kuliner legendaris yang menggugah selera. Dari olahan nasi yang lezat hingga camilan tradisional yang unik, Tuban siap memanjakan lidah para pencinta kuliner.
Salah satu yang harus kamu coba adalah kuliner legendarisnya. Ini dia rangkumannya.
Sego Dupak adalah salah satu kuliner malam legendaris di Tuban yang wajib dicoba. Warung ini terkenal dengan sambalnya yang enak dan aneka lauk kering yang menggugah selera. Dibuka 24 jam, tempat ini menjadi andalan bagi mereka yang kelaparan di malam hari.
Nasi dengan lauk sambal, kering tempe, mie, dan gimbal tempe adalah kombinasi yang paling digemari. Selain itu, terdapat pilihan lauk tambahan seperti telur dan ayam yang membuat menu di sini semakin variatif.
Tempatnya nyaman dengan suasana yang tenang di malam hari, menjadikan pengalaman makan di Sego Dupak sangat berkesan. Tempat ini berlokasi di Gg. III No.503 C, Kebonsari, Kec. Tuban, Kabupaten Tuban, Jawa Timur.
Olahan belut yang paling enak di Tuban dapat ditemukan di Belut Mbah Bagong. Bumbu yang gurih dan pas membuat belut goreng di sini begitu istimewa. Selain belut, menu bekicot di sini juga tak kalah lezat dan menjadi favorit banyak orang. Tempat ini lebih luas dan nyaman , dengan fasilitas seperti toilet bersih dan musala. Lokasinya yang berada di jalan sempit mungkin menjadi tantangan bagi parkir mobil, tetapi untuk motor sudah cukup memadai.
Jika kamu mencari olahan belut dan bekicot yang autentik, Belut Mbah Bagong adalah tempat yang wajib dikunjungi. Terletak di Jl. Mojopahit, Dukoh, Tegalagung, Kec. Semanding, Kabupaten Tuban, Jawa Timur.
Rajungan Ndoro Bei terkenal dengan olahan seafoodnya yang menggunakan bumbu khas lokal Tuban. Menu spesial seperti kare rajungan dan rajungan kremes menjadi andalan di sini. Resto ini menawarkan berbagai olahan seafood mulai dari kepiting, rajungan, lobster, hingga ikan kakap dan gurame. Tempatnya luas dengan parkiran yang memadai dan pelayanan yang baik.
Cita rasa pedas mendominasi, tetapi ada juga pilihan menu dengan bumbu manis bagi yang tidak suka pedas. Rajungan Ndoro Bei adalah destinasi kuliner yang tidak boleh dilewatkan bagi para pecinta seafood. Lokasinya di Jl. Dr. Sutomo Barat Gedung Tridharma No.007, Ronggomulyo, Kec. Tuban, Kabupaten Tuban, Jawa Timur.
Becek Mentok merupakan salah satu makanan khas Tuban yang sangat cocok bagi pecinta masakan pedas. Kuliner ini menggunakan daging mentok yang dimasak dengan bumbu rempah pedas dan santan, menghasilkan cita rasa yang kuat dan lezat.
Proses memasaknya memakan waktu sekitar dua jam untuk mendapatkan tekstur daging yang empuk. Selain becek mentok, warung ini juga menawarkan menu rica-rica mentok, empal daging, jeroan, dan belut pedas. Lokasinya di Dusun Mawot, Desa Sugiharjo, Kecamatan Tuban, sering dikunjungi oleh warga lokal maupun pengunjung dari luar daerah yang ingin menikmati kuliner khas Tuban.
Opor Mak Mbing adalah masakan opor ayam khas Tuban yang berbeda dari opor ayam pada umumnya. Menggunakan resep tradisional, opor ayam di sini memiliki kuah yang berwarna kuning kemerahan dan menggunakan ayam kampung yang dibakar terlebih dahulu sebelum disajikan.
Proses ini memberikan rasa yang unik dan istimewa. Opor Mak Mbing sudah terkenal di Tuban dan menjadi salah satu kuliner yang harus dicoba. Lokasinya berada di Jl. Sultan Agung No.23, Ronggomulyo, Kec. Tuban, Kabupaten Tuban.
Ampo adalah camilan tradisional khas Tuban yang terbuat dari tanah liat murni. Meskipun terdengar aneh, Ampo sudah menjadi bagian dari budaya kuliner masyarakat setempat.
Tanah liat yang digunakan harus bersih dari kotoran, pasir, dan kerikil. Ampo dipercaya memiliki manfaat kesehatan, seperti menguatkan sistem pencernaan. Makanan ini biasanya dikonsumsi sebagai camilan dan menjadi pilihan ketika menghadapi masa sulit di masa lalu. Ampo menjadi salah satu makanan unik yang masih bisa ditemukan di wilayah Tuban.
Dumbek adalah makanan tradisional khas Tuban yang berbentuk memanjang dan dibungkus dengan daun lontar menyerupai terompet. Terbuat dari beras yang dihaluskan, gula merah, dan santan, Dumbek memiliki cita rasa yang manis dan legit.
Dumbek yang punya bungkus daun lontar ini sering dipesan sebagai jajanan khas dari Desa Kesamben, Kecamatan Plumpang, dan menjadi salah satu makanan yang paling dicari oleh pengunjung yang ingin merasakan kuliner tradisional Tuban.
Menikmati kuliner legendaris di Tuban bukan hanya soal mengisi perut, tetapi juga merasakan sejarah dan tradisi yang terkandung dalam setiap hidangan. Dari Sego Dupak yang menemani malam-malam panjang hingga Dumbek yang manis dan legit, setiap makanan membawa kamu lebih dekat dengan warisan kuliner kota ini.
Jadi, jika kamu berencana mengunjungi Tuban, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi berbagai makanan legendaris Tuban yang telah kami rekomendasikan. Selamat menikmati dan selamat berpetualang rasa di kota Tuban!