4 Kuliner Khas Madura yang 'Tak Biasa', Ada Nasi Pocong!
Plesiran ke suatu daerah, belum lengkap rasanya jika belum menjajal ragam kuliner khasnya. Salah satu daerah dengan kekayaan cita rasa kulinernya adalah Madura. Pulau Garam ini tidak hanya dikenal dengan hidangan satenya saja, lho. Nyatanya, masih banyak kuliner khas Madura lainnya, termasuk kuliner yang 'tak biasa', entah dari bahan pembuatannya maupun penamaannya.
Meski kurang lazim bagi sebagian banyak orang, namun hidangan-hidangan berikut ini menjadi andalan dan diminati oleh banyak warga Madura. Penasaran apa saja? Kalian bisa cek rangkuman kami berikut ini.
1. Soto Mata Sapi
Jika kalian berpikir nama mata sapi di sini adalah kiasan seperti halnya telur mata sapi, kalian salah besar! Nyatanya, hidangan soto ini benar-benar menggunakan bola mata sapi yang bulat dan utuh. Selain mata sapi, dalam semangkuk soto ini biasanya juga didapati usus dan juga daging sapi.
Meski terkesan tidak biasa dan ekstrem, soto mata sapi ini ternyata memiliki cita rasa yang nikmat dan gurih. Sebelumnya, mata sapi akan direbus terlebih dahulu dalam waktu yang cukup lama, sehingga menghasilkan tekstur yang empuk. Kuliner ini akan banyak kamu temui ketika berada di daerah Bangkalan.
2. Gulai Kepala Kambing Utuh
Jika biasanya gulai hanya berisi daging sapi ataupun daging kambing, berbeda dengan salah satu rumah makan yang ada di Bangkalan ini. Mereka menyediakan menu gulai dengan isian kepala kambing utuh! Kebayang gak bagaimana memakannya?
Kepala kambing terlebih dahulu dikukus kemudian dibelah menjadi dua bagian. Hal ini dilakukan supaya bumbunya lebih mudah meresap hingga ke dalam. Jika sudah, kepala kambing akan dimasukkan ke kuah merah. Seporsi gulai kepala kambing utuh ini bisa kamu dapatkan dengan harga Rp100 ribu.
3. Nasi Pocong
Mendengar namanya, pasti yang pertama terlintas di pikiran adalah sosok hantu menyeramkan yang biasa digambarkan dengan balutan kain kafan. Membayangkannya saja sudah membuat bulu kuduk berdiri. Eits, jangan salah, kuliner ini sejatinya adalah nasi bungkus daun jati dengan aneka lauk.
Makanan ini berasal dari daerah Batang-Batang di Sumenep, Madura. Seporsi nasi ini biasanya berisi sayur nangka muda, urap-urap, ote-ote, ayam juga telur goreng. Kelezatan nasi ini bahkan diakui oleh Khofifah Indar Parawansa, mantan Gubernur Jawa Timur, melalui postingan Instagramnya.
4. Rujak Selingkuh
Nama makanan yang tidak biasa di telinga ini mungkin membuat kalian bertanya-tanya mengapa dinamakan demikian. Pada dasarnya, rujak ini dibuat dengan mencampurkan bumbu kacang dan kuah soto. Dua bahan yang jauh berbeda ini disatukan membuatnya disebut rujak 'selingkuh'.
Seporsi rujak ini dibanderol dengan harga hanya Rp13 ribu saja. Meski terbilang murah, seporsi makanan ini mampu membuat kalian kenyang karena isiannya yang melimpah. Kalian bisa menemukan makanan ini di daerah Sumenep dan Bangkalan.
