Persik Kediri Fokus Benahi Lini Depan Sebelum Kompetisi Dimulai
Kediri, IDN Times - Lini serang tampaknya masih menjadi kendala bagi Persik Kediri. Dalam laga ujicoba yang berlangsung di Stadion Brawijaya Minggu (1/9/2024) sore, mereka kalah dari PSIM Yogyakarta. Mampu mengendalikan permainan selama 90 menit serta menciptakan peluang, namun Persik Kediri gagal menyarangkan gol ke gawang lawan. Sebaliknya mereka kalah 0-1 melalui tendangan penalti.
1. Kuasai pertandingan namun tak bisa cetak gol
Pelatih Persik Kediri, Marcelo Rospide mengaku memetik pelajaran berharga di laga ini. Bermain menyerang, Persik Kediri mampu menciptakan sejumlah peluang. Namun mereka belum dapat memanfaatkan peluang ini menjadi gol. Mereka justru takluk lewat sepakan penalti lawan yang didapat setelah pelanggaran yang tidak perlu dilakukan.
"Penalti ini momen terbaik di pertandingan hari ini. Babak kedua kita bermain menyerang, menguasai situasi, dan oke kita perlu latihan banyak lagi,” ujarnya, Senin (02/09/2024).
2. Manfaatkan waktu untuk asah lini serang
Kemampuan lini serang Persik Kediri masih perlu ditingkatkan lagi. Hal tersebut menjadi salah satu bahan evaluasi tim pelatih. Dalam tiga laga awal di kompetisi musim ini, mereka baru bisa mencetak 3 gol ke gawang lawan. Persik Kediri juga kesulitan memanfaatkan peluang yang tercipta untuk mencetak gol.
"Sebab, lini penyerangan di pertandingan terakhir kita tidak bisa mencetak gol di tim lawan. Sehingga dengan ada waktu kita coba memanfaatkan waktu semaksimal mungkin, khusus untuk penyerangan bagaimana kita bisa mencetak gol," tuturnya.
3. Masalah lini depan harus rampung sebelum bertandang ke kandang Barito Putera
Masalah lini depan Persik Kediri ini harus bisa teratasi sebelum mereka bertandang ke kandang Barito Putera pada Sabtu (14/09/2024) mendatang. Jika mereka masih kesulitan mencetak gol, dipastikan Persik Kediri akan pulang dengan hasil tidak maksimal. "Lini depan menjadi salah satu fokus kami dalam latihan ini, kami berharap bisa semakin lebih baik lagi," pungkasnya.