Surabaya, IDN Times – Persebaya Surabaya mulai mengalihkan fokus untuk laga panas Derbi Jawa Timur menghadapi Arema FC pada lanjutan Super League 2025/2026. Pertandingan akan digelar pekan depan dan menjadi momentum penting bagi Bajul Ijo untuk kembali ke jalur kemenangan setelah ditahan imbang Persik Kediri.

Pelatih Persebaya, Eduardo Perez Moran menegaskan timnya akan bekerja ekstra keras dalam pekan persiapan ini. Ia mengakui pertandingan melawan Persik sebelumnya berjalan ketat dan berimbang.

“Pertandingan kemarin berjalan 50-50. Kedua tim saling mengenal karena bertemu juga di pramusim,” ujar Eduardo.

Salah satu perhatian dalam laga mendatang adalah absennya gelandang serang Rivera. Pemain ini mendapat kartu merah saat melawan Persik dan kini menjadi pemain dengan koleksi kartu merah terbanyak musim ini. Namun, Eduardo enggan menyalahkan pemainnya.

“Saya tanya ke Anda, apakah itu kartu merah? Sepak bola selalu ada kontak. VAR menampilkan gerakan lambat, dan dalam situasi itu keputusan jadi sangat sensitif,” kata Eduardo.

“Secara umum, saya pikir kami tidak beruntung. Tapi kami tidak mau menjadikan ini alasan. Kami akan hadapi situasinya,” tegasnya.