Liga 1 Ditunda Lagi, Persebaya Maklum

Surabaya, IDN Times - Kompetisi Liga 1 dan Liga 2 kembali ditunda. Keputusan itu diambil setelah federasi sepak bola Indonesia, PSSI menerima surat dari Satgas Penanganan COVID-19. Penundaan ini memantik manajemen klub Persebaya Surabaya bersuara.
1. Pahami situasi COVID-19 yang melonjak
Sekretaris Persebaya, Ram Surahman menegaskan kalau klub berjuluk Bajul Ijo ini memahami keputusan penundaan kompetisi Liga 1. Menurut dia, situasi penyebaran COVID-19 memang patut menjadi perhatian bersama.
"Semua elemen wajib bahu membahu untuk mendukung langkah-langkah pemerintah dalam mengendalikan situasi. Penundaan adalah wujud dari sikap itu," ujarnya tertulis.
2. PSSI dan PT LIB juga harus pertimbangkan nasib klub
Namun, lanjut Ram, Persebaya berharap PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi juga mengambil langkah-langkah strategis. Sebab, langkah itu berkaitan dengan mengamankan ekosistem sepak bola nasional.
"Tidak saja memastikan tak ada penyebaran COVID-19, tetapi juga memastikan klub-klub terlindungi dan terhindar dari situasi yang berpeluang atau pun memperbesar kerugian yang diderita," kata dia.
Baca Juga: Presiden Persebaya, Azrul Ananda Positif COVID-19
3. LIB akan bertemu manajer klub Liga 1 dan 2 secara virtual
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi mengatakan penundaan kompetisi Liga 1 dan 2 sampai akhir Juli 2021. Rencananya, PT LIB segera menggelar pertemuan virtual dengan manajer-manajer klub Liga 1 dan 2. Mereka ingin member kepastian kepada klub.
"Dalam waktu dekat LIB akan bertemu dengan manajer klub Liga 1 dan Liga 2 secara virtual, karena dalam kondisi ini, klub butuh kepastian untuk mempersiapkan diri," kata Direktur Operasional LIB, Sudjarno.
Baca Juga: Liga 1 Mendadak Diundur, Persik Kecewa