TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Arema FC Masih Berkandang di Bali sampai Akhir Musim

Arema FC batal memindahkan homebase di Jawa Timur

Dendi Santoso saat berjibaku menghadapi lini pertahanan Persikabo 1973. (Dok. Media Officer Arema FC)

Malang, IDN Times - Pelatih Arema FC, Fernando Valente beberapa kali memberikan kode bahwa mereka membutuhkan dukungan suporter untuk meningkatkan mental para pemain saat bermain di kandang. Namun, kondisi ini tidak memungkinkan selama mereka masih berkandang di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali.

Oleh karena itu, Fernando sempat berharap jika timnya bisa bermain di Jawa Timur agar mereka bisa merasakan atmosfer dukungan suporter. Selain itu, bermain di Jawa Timur akan mempersingkat perjalanan dan memperpanjang recovery pemain. Namun, tampaknya rencana tersebut tidak akan terealisasi.

Baca Juga: 5 Posisi yang Harus Dirombak oleh Arema FC

1. Pelatih Arema FC mengkonfirmasi jika mereka akan tetap berkandang di Bali sampai akhir musim

Stadion I Wayan Dipta Gianyar, Bali. (Instagram/@dipta.stadium)

Fernando Valente mengungkapkan jika harapan untuk bisa bermain di Jawa Timur tampaknya tidak akan terealisasi pada musim ini. Ia memastikan jika mereka akan tetap menggunakan Stadion Kapten I Wayan Dipta pada putaran kedua Liga 1 Musim 2023/2024.

"Saya tidak punya informasi pasti mengenai di mana kita akan bermain, bagi saya bermain di manapun itu sama saja. Tapi informasinya kita masih main di Bali," terangnya saat dikonfirmasi pada Senin (30/10/2023).

Artinya sudah 1 tahun lebih Singo Edan tidak tampil di hadapan publiknya sendiri. Ini bukan kabar baik bagi tim Arema FC maupun suporter mereka, Aremania. Padahal Singo Edan membutuh motivasi lebih untuk segera mentas dari zona degradasi.

2. Fernando Valente tidak mengungkapkan alasan pasti batalkan pemindahan homebase, hanya sebutkan ada alasan bisnis

Pelatihan Arema FC, Fernando Valente (kiri) bersama General Manajer Arema FC, Yusrinal Fitriandi. (Dok. Media Officer Arema FC)

Pelatih 64 tahun ini tidak mengungkapkan dengan pasti alasan Singo Edan tidak jadi memindahkan homebase dari Bali. Menurutnya, itu adalah kewenangan dari manajemen Singo Edan mencarikan kandang sementara untuk timnya. Namun ia menyinggung jika ini ada urusannya tentang bisnis.

"Yang kita lihat sepak bola era baru adalah tentang bisnis, dan sekarang ini kita tahu apa yang terjadi di depan. Saya sendiri hanya fokus bagaimana menata permainan tim," tegasnya.

Fernando menjelaskan ia siap bermain di manapun. Ia juga berterima kasih kepada suporter yang tetap datang jauh-jauh ke Bali untuk mendukung mereka. Menurutnya dukungan inj sangat berarti bagi tim yang saat ini masih terjebak di peringkat 16 ini.

Baca Juga: Fernando Valente Ogah Disebut Gagal Menangani Arema FC

Verified Writer

Rizal Adhi Pratama

Menulis adalah pekerjaan untuk merajut keabadian. Dengan menulis kita meninggalkan jejak-jejak yang menghiasi waktu. Tulisan dan waktu adalah 2 unsur yang saling tarik menarik membentuk sejarah.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya