7 Fakta Diego Mauricio, Striker Brasil yang Gabung Persebaya
- Mantan Rekan Setim Neymar
- Raja Brace di Berbagai Kompetisi
- Pernah Raih Golden Boot
Persebaya Surabaya membuat gebrakan di bursa transfer jelang penutupan. Klub berjuluk Bajul Ijo ini dikabarkan segera mendatangkan striker asing asal Brasil, Diego Mauricio. Kabar ini semakin santer setelah manajemen memberikan kode keras di media sosial. Nama Diego Mauricio memang tidak asing bagi para penikmat sepak bola Asia.
Setelah mengukir karier di Brasil, pemain dengan tinggi 1,83 meter ini menjelajah ke berbagai liga, termasuk Korea Selatan, Tiongkok, hingga yang terakhir, India. Diego membawa rekam jejak impresif yang berpotensi menjadi pembeda bagi Persebaya. Berikut ulasan lebih dalam fakta calon bomber baru kebanggaan Bonek ini.
1. Mantan rekan setim Neymar
Sebagai pemain, Diego Mauricio punya sejarah yang membanggakan. Ia pernah memperkuat Timnas Brasil U-20. Menariknya, pada masa itu, ia seangkatan dengan nama-nama besar seperti Neymar, Casemiro, Danilo, Lucas Moura, hingga Alex Sandro.
Meski kariernya tidak semoncer rekan-rekannya yang kini bersinar di Eropa, pengalaman berharga ini menunjukkan bahwa Diego memiliki kualitas yang tidak bisa diremehkan.
2. Raja brace di berbagai kompetisi
Insting mencetak gol Diego sudah teruji di berbagai klub yang ia bela. Salah satu catatan paling mencolok adalah kemampuannya mengemas 16 brace atau mencetak dua gol dalam satu pertandingan sepanjang kariernya.
Rekor ini ia ukir di berbagai kompetisi, mulai dari Brasil, Korea Selatan, hingga yang paling sering di India. Catatan itu jadi bukti nyata betapa konsistennya ia dalam urusan menjebol gawang lawan.
3. Pernah raih Golden Boot
Prediksi Diego bergabung dengan Persebaya makin kuat setelah akun resmi klub mengisyaratkan bahwa striker baru mereka adalah peraih golden boot atau top skorer. Julukan itu memang melekat padanya saat bermain di kasta tertinggi Liga India bersama Odisha FC.
Diego bukan hanya subur, tapi juga membawa timnya meraih gelar juara Indian Super Cup 2022/2023. Mental juara yang ia miliki bisa menjadi tambahan berharga bagi Persebaya.
4. Tampil impresif di musim terakhirnya
Meskipun usianya sudah menginjak 34 tahun, produktivitas Diego tidak menunjukkan tanda-tanda penurunan. Pada musim terakhirnya bersama Odisha FC, ia berhasil mencetak 9 gol dan 6 assist dari 22 pertandingan.
Catatan ini membuktikan bahwa ia masih sangat efektif di lini depan, tak hanya sebagai pencetak gol, tetapi juga sebagai kreator serangan yang ulung. Kehadirannya di Surabaya diharapkan bisa memberikan dimensi baru bagi serangan Bajul Ijo.
5. Bergabung dengan status bebas transfer
Kabar baik bagi Persebaya, karena Diego datang bukan dengan biaya transfer yang besar. Berstatus bebas transfer sejak kontraknya bersama Odisha FC berakhir pada 1 Juni 2025, Persebaya bisa mengamankan jasanya tanpa harus mengeluarkan biaya transfer.
Tentu ini merupakan langkah cerdas dan efisien dari manajemen Persebaya untuk mendapatkan pemain berkualitas tanpa merogoh kocek terlalu dalam.
6. Cocok untuk gaya bermain Persebaya
Dengan postur idealnya yang mencapai 1,83 meter, Diego sangat cocok bermain sebagai target man. Persebaya memang membutuhkan sosok striker kuat yang mampu menahan bola dan menjadi tumpuan di lini depan.
Selain itu, Diego juga dikenal tajam di kotak penalti. Pengalaman dan kemampuannya ini berpotensi besar untuk menjadi jawaban atas masalah ketajaman yang kini dihadapi Persebaya.
7. Harga pasar yang realistis
Meski punya segudang pengalaman dan reputasi mentereng, nilai pasar Diego saat ini masih terbilang wajar. Menurut data dari Transfermarkt per Mei 2025, harganya berada di kisaran €275 ribu atau sekitar Rp4,78 miliar.
Angka itu menunjukkan betapa kualitas dan pengalamannya masih dihargai tinggi. Persebaya jelas beruntung jika bisa segera meresmikan kedatangannya.
Kehadiran Diego Mauricio diyakini bisa jadi pembeda untuk Green Force musim ini. Dengan rekam jejak mentereng dan ketajaman luar biasa, striker asal Brasil itu bisa jadi jawaban atas kebutuhan mesin gol Persebaya.
