2 Laga 2 Kartu Merah, Bek Asing Arema FC Minta Maaf

- Julian Guevara baru main 4 kali, sudah koleksi 2 kartu merah
- Julian mengaku salah karena telah mendapat 2 kartu merah beruntun
- Julian juga minta maaf pada pemain yang ia langgar dengan kasar
Malang, IDN Times - Super League 2025/2026 jadi musim yang tidak mudah bagi Julian Guevara. Pasalnya ia kurang mendapat menit bermain karena cedera, tapi saat kesempatan bermain itu datang, ia justru menyia-nyiakan dengan mengoleksi kartu merah.
1. Baru main 4 kali, Julian Guevara sudah koleksi 2 kartu merah
Musim ini, Julian Guevara memulai kompetisi dengan buruk karena berkutat dengan cedera, sehingga ia baru bermain di pekan ke-7 saat bertandang ke Stadion Manahan Solo pada 28 September 2025. Itupun ia masuk sebagai pengganti. Ia kemudian dipercaya bermain penuh saat away ke kandang PSM Makassar pada pekan berikutnya.
Mulai mendapatkan kepercayaan di lini belakang Singo Edan, Julian malah mendapatkan kartu merah saat Arema FC menjalani laga kandang Menghadapi Borneo FC pada 26 Oktober 2025 di Stadion Kanjuruhan, ia mendapat 2 kartu kuning usai membuat pelanggaran keras. Mentas dari sanksi kartu merah setelah absen saat Arema FC terbang ke Padang, Julian kembali membuat kesalahan yang sama, kali ini ia mendapat direct kartu merah saat menjamu Persija Jakarta pada Sabtu (8/11/2025) lalu.
Dengan kartu merah ini, Julian dipastikan absen saat Arema FC menghadapi laga penting di Stadion Gelora Bung Tomo pada Sabtu (22/11/2025). Arema FC akan menghadapi musuh bebuyutannya, Persebaya Surabaya.
2. Julian Guevara mengaku salah karena telah mendapat 2 kartu merah beruntun
Julian Guevara mengakui ia telah melakukan kesalahan fatal karena mendapat 2 kartu merah secara beruntun. Ia mengakui kalau kartu merah yang ia dapatkan telah merugikan tim. Dalam 2 laga kandang tersebut, Singo Edan memang mengalami kekalahan karena kekurangan jumlah pemain.
"Saya minta maaf kepada teman-teman, pelatih, manajer, officials, dan bos. Terutama saya minta maaf untuk Aremania karena yang saya lakukan (mendapat kartu merah). Saya harusnya tidak mendapat kartu merah seperti itu (melakukan pelanggaran keras)," ujarnya.
3. Julian Guevara juga minta maaf pada pemain yang ia langgar
Lebih lanjut, Julian juga menyampaikan permintaan maaf pada pemain-pemain yang ia langgar dengan kasar. Menurutnya, ia tidak memiliki niat untuk mencederai pemain lain, itu murni keputusan yang buruk.
"Saya juga minta maaf kepada pemain lawan. Saya tidak pernah dengan sengaja ingin mencederai pemain dengan bad intention. Itu hanya keputusan bad decision (keputusan yang buruk)," pungkasnya.















