Pakar Kimia ITS: Gas Air Mata Kedaluwarsa Bisa Makin Mematikan
Gas air mata kedaluwarsa bisa saja makin mematikan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan, gas air mata yang digunakan dalam insiden Kanjuruhan kedaluwarsa. Pakar kimia berpendapat gas air mata yang kedaluwarsa tetap berbahaya.
Baca Juga: Polri Klaim Gas Air Mata Kedaluwarsa di Kanjuruhan Tidak Efektif
1. Kemampuan gas air mata kedaluwarsa belum tentu menurun, bisa saja makin mematikan
Kepala Departemen Kimia Institut Tekonologi Sepuluh Nopember (ITS), Prof Fredy Kurniawan mengatakan, gas air mata yang yang kedaluwarsa belum tentu kemampuannya menurun. Kemungkinannya ada dua bila gas air mata tersebut kadaluwarsa.
"Bisa menurun membuat iritasi, tapi bisa semakin mematikan. Kita tidak tahu berubah jadi apa senyawanya," kata Prof Fredy, Selasa (11/10/2022).