Surabaya, IDN Times - Alvara Research Center telah mengeluarkan hasil survei elektabilitas terbarunya. Dalam survei itu, Jokowi-Ma'ruf unggul dari Prabowo-Sandi hampir di seluruh provinsi. Untuk di Jawa, Jokowi bahkan unggul jauh 58,1 persen. Melihat hal itu, Tim Kampanye Daerah (TKD) Jokowi Jawa Timur angkat bicara.
Ketua TKD Jatim Machfud Arifin mengatakan hasil itu menjadi penyemangat. Terlebih, Jawa Timur (Jatim) menjadi salah satu lumbung suara Jokowi-Ma'ruf. "Di Sumatera agak lemah. Yang sudah berlebih di Jatim harus tetap menggerakkan mesin politik dan relawan," ujarnya kepada IDN Times, Rabu (7/11).
Tak lupa, Machfud mengingatkan kepada Para Calon Legilatif (Caleg) agar turut andil memenangkan paslon nomor urut satu. "Caleg harus berjuang. Pertama jangan mengedepankan dirinya. Tapi Pak Jokowi dulu, partainya, baru dirinya. Bukan sekadar spanduk saja. Terjun ke masyarakat, karena butuh disentuh," tegasnya.
Mantan Kapolda Jatim ini juga memyampaikan untuk strategi harus tetap menggunakan kampanye sehat dan damai. Menurutnya, masyarakat perlu diberi sosialisasi terkait data dan kinerja Jokowi. "Dan juga program. Jangan menjelek-jelekkan. Beberapa survei itu (program kerja) bikin unggul. Lalu yang bikin unggul ada beberapa blunder membuat kontra produktif di kubu Prabowo menaikkan Pak Jokowi," pungkasnya.