Keliling Surabaya, Khofifah-Emil Akan Naik Jeep Perang

14 Feb 2019, 14:36 WIB

IDN Times/Ardiansyah Fajar

Surabaya, IDN Times - Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elistianto Dardak, akan berkeliling Kota Surabaya pada hari kerja pertamanya, Kamis (14/2). Mereka akan memulai konvoi dari Masjid Nasional Al-Akbar dan berakhir di Gedung Negara Grahadi. Tak sembarang kendaraan, ternyata mobil yang akan mereka naiki memiliki nilai sejarah.

"Ya, Bu Khofifah sendiri yang minta pakai jeep kuno. Setau saya dia suka sama Jeep kuno," kata Iwan Setiawan selaku Ketua Paguyuban Jeep Kuno Jawa Timur kepada IDN Times, Kamis (14/2). Tunggangan mereka adalah Jeep Utility M151 produksi Amerika Serikat tahun 1974.

"Memang ada jeep banyak, terus penyelenggara yang pilih mobilnya. Nah mereka akhirnya milih ini," lanjut Iwan di bawah rintiknya hujan.

Mobil berwarna hijau lumut itu ternyata memiliki segudang sejarah. Apa saja sih?

1. Pernah ikut Perang Vietnam

IDN Times/Vanny El Rahman

Berdasarkan penjelasan Iwan, mobil yang dipilih Khofifah pernah digunakan dalam Perang Vietnam. Spesifikasinya mampu berjalan di atas darat dan air.

"Kecepatan maksimal bisa sampai 80 kilometer per jam. Memang tidak fokus pada kecepatannya, tapi kemampuan menembus segala medannya. Dia kan ada baling-baling air di bawahnya," terangnya.

2. Pernah digunakan oleh mantan Bupati Jember

IDN Times/Vanny El Rahman

Seusai perang, ternyata mobil tersebut berpindah tangan. Salah satu tokoh yang sempat menggunakannya adalah mantan Bupati Jember periode 1994-1999.

"Pernah digunakan oleh Kolonel Winarno," imbuh dia. "Untuk bensinnya kami pakai Pertalite. Kadang kami pakai minyak tanah sekalipun atau bahkan wisky, masih bisa jalan," ujarnya. Ia sendiri mengaku mendapatkan Jeep tersebut dari seorang kolektor di Malang seharga Rp157 juta.

3. Tidak mau digunakan untuk acara kerpartaian

IDN Times/Vanny El Rahman

Ini bukan kali pertama Khofifah ingin menggunakan koleksi mobil Jeepnya. Semasa kampanye, Iwan mengaku beberapa kali dihubungi oleh politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu. "Tapi saya gak mau ada bendera partai di mobil saya. Bendera komunitas gak apa-apalah. Kalau sekarang kan udah jadi gubernur, makanya saya mau," sahut Iwan

4. Hanya 33 mobil Jeep yang akan mengiringi

IDN Times/Vanny El Rahman

Berdasarkan jadwal yang disebarkan oleh panitia, rencananya Khofifah-Emil akan diiringi 99 mobil jeep. Namun, karena alasan kepadatan lalu lintas, akhirnya dikurangi menjadi 33.

Walau terlihat memiliki senjata di sejumlah sisi, Iwan memastikan bahwa senjata tersebut hanya pajangan dan sudah tidak bisa digunakan lagi. "Ini mobil Bu Khofifah juga ada senjatanya, tapi dicopot karena takut. Dan gak pantas juga," tutupnya.