Jelang Penutupan MTQ, Polres Tuban Sebar Puluhan Penembakan Jitu

02 Nov 2019, 14:30 WIB

Kapolres Tuban AKBP Nanang Haryono, IDN Times/Imron

Tuban, IDN Times- Jelang penutupan Musabaqoh Tilawatil Qur'an (MTQ) ke-28 Jawa Timur (Jatim), Polres Tuban kembali memperketat pengamanan. Mereka bahkan menerjunkan puluhan penembakan jitu (sniper). Para penembak jitu yang sudah terlatih itu nantinya akan disebar di beberapa wilayah di Tuban.

Kapolres Tuban AKBP Nanang Haryono, mengatakan, meski sejauh ini potensi kerawanan masih terbilang cukup aman, namun pihaknya tetap memberikan pengamanan lebih. "Pastinya pengamanan akan kami tambah dengan melibatkan puluhan penembak jitu," kata Nanang, kepada IDN Times, Sabtu (2/11).

1. Siap tindak tegas pelaku kerusuhan

Kapolres Tuban AKBP Nanang Haryono saat meninjau lokasi pembukaan MTQ. IDN Times/Imron

Nanang berjanji akan menindak tegas para pelaku yang dengan sengaja membuat onar pada saat penutupan berlangsung. Apalagi, penutupan sendiri akan dihadiri oleh artis papan atas di Indonesia.

"Tindakan tegas sesuai SOP yang dimiliki oleh kepolisian, dan intinya jangan sampai membuat kegaduhan atau onar yang mengganggu jalannya penutupan MTQ nantinya," kata perwira polisi dengan dua melati di pundaknya ini.

2. Kerahkan 500 personil gabungan

Gedung Mapolres Tuban, IDN Times/Imron

Selain puluhan tim penembakan jitu, Polres Tuban juga mengerahkan 500 personil gabungan TNI, Polri, Satpol PP, Dishub dan Pampter. Mereka akan melakukan pengamanan tiga lapis, yakni di depan panggung, luar alun-alun Tuban dan lokasi jalan menuju tempat acara. "Untuk lalu lintas kita juga akan melakukan rekayasa, agar tidak terjadi kemacetan," jelasnya.

3. Penutupan MTQ akan dihadiri Wagub Jatim

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa saat membuka MTQ Jatim ke 28, di Kabupaten. IDN Times/Imron

Penutup yang rencananya akan digelar pada Sabtu (2/10) malam hari itu, akan dimeriahkan oleh penampilan group band Letto dan di hadiri Wakil Gubernur Jatim Emil Dardak serta beberapa pejabat teras di lingkungan Pemprov Jatim dan Pemkab Tuban. "Karena banyak pejabat penting yang hadir dalam acara tersebut, tentunya pengamanan terus kita tingkatkan dari awal hingga akhir," pungkasnya.