Banyuwangi, IDN Times - Dua seniman asal Kabupaten Banyuwangi, Haidi Bing Slamet dan Andori bakal diundang tampil berkolaborasi dengan seniman Jepang pada awal bulan depan, 2 Juli 2019 di Kota Tokyo, Jepang.
Kolaborasi seniman Indonesia-Jepang ini digelar dalam rangka mengiringi pemutaran film bisu ketiga berjudul "Setan Jawa" karya sutradara Indonesia, Garin Nugroho.
Haidi mengatakan, selama sepekan ke depan, dia bersama Andori akan berlatih untuk persiapan penampilan membawakan musik tradisional Indonesia.
Di Jepang, Haidi bakal memainkan alat musik tradisional mulai dari kendang, kluncing, rebana dan klutuk. Sementara Andori bakal menampilkan alat musik angklung, rebana dan seruling.
"Kami belajarnya secara otodidak, dan dari Jepang sendiri yang datang untuk melihat penampilan kami, mereka langsung tertarik," kata Haidi, Selasa (18/6).
Haidi menceritakan, undangannya untuk tampil ke Jepang bermula dari kedatangan kurator dan aransemen asal Jepang, Yasuhiro Morinaga yang mencari delegasi di Banyuwangi. Yasuhiro kata, Haidi tertarik dengan gaya bermain musik seniman Banyuwangi.
Yasuhiro kemudian langsung tertarik dengan penampilan Haidi dan Andori, apalagi keduanya dari hasil belajar otodidak.
"Kami dinilai bisa main kolaborasi. Mereka senang dengan kesenian Banyuwangi," katanya.
Haidi sendiri mengaku bangga dan optimis bisa berkolaborasi dengan para seniman Jepang nanti.
Haidi dan Andori tidak sendirian, keduanya bakal ditemani 8 seniman lain asal Indonesia. Dalam penampilannya nanti, para seniman Indonesia bakal berkolaborasi dengan 4 seniman musik asal Jepang.
"Kami bakal mengiringi film bisu diiringi musik live kolaborasi dengan 6 seniman musik asal Jepang," terangnya.
Acara ini, kata Haidi, digelar oleh Okamura and company Inc (OCI) yang mengundang Garin Nugroho menampilkan karya film bisunya di Jepang. Sebelumnya film "Setan Jawa" karya Garin ini sudah tampil di Jakarta dan Melbourne, Australia.
"Rencananya kami berangkat tanggal 22 Juni ini. Seminggu latihan kemudian tampil dua kali tanggal 2 Juli, siang dan malam," ujar Haidi.
Sementara itu, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengapresiasi dua seniman asal Banyuwangi yang telah membawa nama daerah ke negeri Sakura. Sebelum berangkat, Anas mengajak Haidi dan Andori untuk bertemu.
"Tentu kebanggaan bagi kami jika seniman Banyuwangi memiliki prestasi. Apalagi tampil di Jepang bareng sama Mas Garin Nugroho. Saya akan kasih kabar ke temen-temen saya di Jepang agar melihat pertunjukan mereka. Saya bangga," katanya.