Garda Pangan Galang Donasi untuk Beli Mobil Pendingin

11 Nov 2019, 12:23 WIB

Charity night yang diselenggarakan Garda Pangan di Hotel Majapahit, Surabaya, Minggu (10/11). IDN Times/Idfy

Surabaya, IDN Times - Garda Pangan menggelar charity night di Hotel Majapahit, Surabaya, bertepatan dengan peringatan Hari Pahlawan, Minggu (10/11). Hasil donasi acara amal itu akan dipakai untuk membeli mobil pendingin. Kendaraan tersebut sangat berarti untuk makin meningkatkan layanan Garda Pangan di bidang distribusi makanan.

“Charity night ini baru pertama kali diadakan karena kesepakatan Garda Pangan dengan jaringan Hotel Accor yang baru saja terjalin. Jadi makin banyak makanan yang harus didistribusikan. Untuk itu kami mengadakan charity night, siapa tahu ada orang-orang yang peduli juga di Surabaya ini,” terang co-founder Garda Pangan Eva Bachtiar kepada IDN Times.

Komunitas yang bergerak pada penuntasan masalah food waste itu telah berdiri sejak 2017. Sepanjang berdirinya, Garda Pangan telah bermitra dengan 11 perusahaan bisnis. Mereka telah berhasil mengumpulkan 95.646 porsi makanan dan menyalurkannya ke 80.736 orang yang membutuhkan.

"Dapat makanan sehari-hari dari bakery, resto, toko buah, dan 6 hotel setiap hari secara bersamaan. Kalau punya mobil pendingin kan lebih baik, makanan jadi lebih awet,” tambahnya.

1.Target penggalangan dana sebesar Rp350 juta

Capaian donasi Garda Pangan hingga pukul 19.00 WIB, Minggu malam (10/11). IDN Times/Idfy

Pada acara tersebut, Garda Pangan membuka keran donasi melalui pelelangan beberapa barang. Mulai lukisan, barang antik, hingga jersey Persebaya. Garda Pangan mematok target Rp350 juta dari hasil lelang tersebut.

"Tapi kami juga gak maksain orang donasi. Surprisingly, selalu dibukakan jalan untuk berbuat baik, imbuh Eva

2. Lelang jersey Persebaya yang ditandatangani seluruh pemain

Jersey away Persebaya dengan tanda tangan pemain yang dilelang dalam charity night Garda Pangan, Minggu (10/11). IDN Times/Idfy

Lelang itu sendiri akan dibuka hingga Rabu, 13 November 2019. Yang mencuri perhatian adalah jersey Persebaya bertanda tangan semua pemain.

“Untuk mendapatkannya, ayo kita kumpulkan dana. Ada lukisan-lukisan, barang-barang antik, hingga jersey persebaya yang sudah ditandangani oleh para pemainnya langsung. Siapa tahu ada bonek yang ingin berdonasi,” kata salah seorang anggota Garda Pangan, Riri.

3.Distribusi makanan hingga ke 110 titik di Surabaya

Lukisan dan barang antik yang dilelang dalam charity night Garda Pangan, Minggu (10/11). IDN Times/Idfy

Sejak berdiri, Garda Pangan sudah mendistribusikan makanan ke 110 titik di Surabaya. Tiap pekan mereka selalu berpindah agar distribusi merata dan tidak menimbulkan ketergantungan di masyarakat.

“ Setiap hari ada (pendistribusian makanan), hanya tempatnya yang berpindah-pindah. Jika senin ini di titik A, senin esok kami tidak lagi di tempat itu,” terang Riri.

4. Tumbuhkan kesadaran makan secukupnya

Co-founder Garda Pangan Eva Bachtiar saat memberikan sambutan pada charity night, Minggu (10/11). IDN Times/Idfy

Riri melanjutkan, kesadaran tentang makan secukupnya perlu dibangun sejak dini. Hal ini lah yang membuat Garda Pangan juga mengadakan program Kids Education.

“Kami juga memberikan edukasi kepada anak-anak melalui program Kids Education, karena kesadaran untuk makan sesuai dengan kemampuan harus dimulai sejak dini,” lanjutnya.