Plafon Sleko Food Court Madiun Ambrol, Timpa Tempat Jualan Warga
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Madiun, IDN Times - Diduga akibat diterjang hujan dengan intensitas tinggi disertai angin kencang plafon Sleko Food Court Madiun ambrol pada Minggu pagi (31/12/2023) pukul 05.30 WIB. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut karena pada saat kejadian, food court tersebut sudah tutup dan tidak ada pengunjung.
1. Kronologi ambrolnya plafon
Salah satu pedagang di Sleko Food Court, Winarsih, mengatakan bahwa runtuhnya atap plafon tersebut diketahui oleh para pedagang pada pagi hari saat mau berjualan.
"Saya dikasih tahu kalau atap food court runtuh. Setelah itu saya langsung bergegas ke lokasi, saya cek ternyata benar. Alhamdulillah tempat saya aman tidak tertimpa matrial reruntuh plafon.
Seandainya siang sedikit saja, lajutnyq, tentu bakal banyak korban karena yang sibuk memasak, sama menyiapkan damganganya untuk dijual.
"Kalau dibiarkan bisa mengancam keselamatan pedagang dan pengunjung," terangnya.
Baca Juga: Kampus Universitas Muhammadiyah Madiun Didemo Mahasiswanya
2. Pedagang bersihkan sendiri matrial plafon yang ambrol
Agar bisa tetep berjualan mereka, para pedagang inisiatif lamembersihkan puing-puing reruntuhan atap agar tidak mengganggu pembeli yang mau datang.
Peristiwa ambrolnya plafon Sleko Food Court Madiun ini menjadi perhatian masyarakat setempat. Banyak yang menyayangkan kejadian tersebut, mengingat Sleko Food Court merupakan salah satu destinasi wisata kuliner yang populer di Kota Madiun.
3. Tangapan Dinas PUPR Madiun
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Madiun, Thariq Megah, mengatakan bahwa petugas sudah terjun ke lapangan dan melakukan investigasi guna mengetahui penyebab kejadian tersebut.
"Tadi dicek sama jajaran daricipta karya dan konsultan. Hasil investigasi penyebab kejadian karena angin hujan deras, yang tidak berhenti kemarin malam," beber Thariq.
Pihaknya akan memperbaiki kerusakan kerusakan atap plafon secepatnya. Untuk sementara, sudah dibersihkan agar tidak mengganggu kenyamanan para pengunjung.
"Setelah tahun baru ini akan kami benahi yang rusak dengan melibatkan rekan rekan penyedia," pungkasnya.
Baca Juga: Libur Nataru, Destinasi Wisata Air di Madiun Diserbu Wisatawan
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.