Pekerja Pabrik Gula Pagotan Madiun Tewas Terjepit Mesin Mixer

Para korban saat itu sedang memperbaiki mesin

Madiun, IDN Times - Sebanyak tiga orang karyawan Pabrik Gula (PG) Pagotan, Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun Jawa Timur mengalami kecelakaan kerja pada Senin siang (04/09/ 2023). Satu orang tewas terjepit mesin mixer penggilingan. Sedang dua orang lagi mengalami luka luka.

1. Peristiwa terjadi pada Senin siang

Pekerja Pabrik Gula Pagotan Madiun Tewas Terjepit Mesin MixerPG. Pagotan Senin (04/08/2023).IDN Times/ Riyanto

Kejadian tersebut dibenarkan Asisten Manager Sumber Daya Manusia (SDM) PG Pagotan, Kolan Bima Ghofara. Peristiwa kecelakaan tersebut diketahuinya dari laporan bagian teknik yang melaporkan ada kecelakaan kerja pukul 11.30 WIB. 

"Mendapat laporan tersebut, kami langsung melaporkan ke Polsek Geger untuk dilakukan evakuasi. Total ada sebanyak 3 pegawai yang alami kecelakaan kerja, dua luka ringan dan yang satu meninggal dunia," katanya.

Dua karyawan yang mengalami luka ringan, lanjutnya, yaitu Asrori (54) dan Supriyanto (50) warga Desa Sidorejo, Kecamatan Wungu. Sementara korban meninggal dunia merupakan mandor mekanik bernama Marsudi (36), warga Desa Kaibon, Kecamatan Geger Madiun.

Baca Juga: Polisi Tetapkan 1 Tersangka Kasus Kecelakaan Kerja PG Kebon Agung

2. Korban tewas alami pecah kepala

Pekerja Pabrik Gula Pagotan Madiun Tewas Terjepit Mesin MixerLokasi pekerja PG. Pagotan Madiun tewas terjepit mesin mixer. IDN Times/ Riyanto

Berdasarkan keterangan polisi, korban meninggal dunia alami luka di kepala. Hasil visum, Marsudi mengalami pecah kepala bangian belakang, patah tulang bagian tubuh, tangan dan kaki tergiling di dalam mixer. "Korban berhasil kami evakuasi, dengan posisi terjepit. Lalu kita bawa ke rumah sakit," terang Kapolsek Geger, Kompol Sukarijanto.

Masih nenurut Sukarijanto, kronologi kecelakaan kerja tersebut bermula dari ketiga korban tengah bekerja memperbaiki kerusakan di bagian mesin mixer. 

"Saat itu, korban memperbaiki mesin mixer di bawah dengan menggunakan las. Korban sempat beteriak minta tolong karena terjepit mesin mixer, mengetahui hal itu rekannya pun berusaha menolong namun tidak sempat korban tergiling kedalam mesin dengan posisi tengkurap," pungkasnya.

3. Pihak Pabrik Gula Pagotan mengaku bertanggung jawab atas insiden tersebut

Pekerja Pabrik Gula Pagotan Madiun Tewas Terjepit Mesin MixerIDN Times/ Riyanto

Kolan sendiri mengaku mendampingi para korban mulai dari rumah sakit, rumah duka, serta psikis korban. "Kami dari manajemen tetap mengawal terkait dengan kronologis kejadian laka kerja. Nanti akan kami sampaikan ke pimpinan. Korban dua luka ringan dirawat di poli klinik kami, sekarang posisinya di rumah, cuma masih trauma," jelasnya hari ini, Selasa (05/09/2023).


Selain itu, dari BPJS ketenagakerjaan ahli waris juga mendapatkan santunan kematian hingga beasiswa sampai kuliah untuk 2 anaknya. Total Rp174 juta untuk beasiswa. Terakhir, pihak BPJS meminta perusahaan untuk mendampingi proses pengurusan berkas hingga cair. 

Baca Juga: Kecelakaan PG Kebon Agung, Disnaker Jatim Sebut Ada SOP yang Dilanggar

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya