PCNU Sampang Instruksikan Salat Gaib dan Tahlil untuk Mbah Moen

Mbah Moen wafat di Makkah

Sampang, IDN Times - Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Sampang, Jawa Timur, menginstruksikan kepada seluruh pengurus badan otonom NU di daerahnya untuk menggelar salat gaib dan tahlil atas wafatnya KH Maimun Zubair.

"Instruksi ini berlaku juga untuk semua warga Nahdliyyin, pondok pesantren juga takmir masjid," kata Sekertaris PCNU Sampang, Mahrus Zamroni, Selasa (6/8).

1. Mbah Moen menjabat Mustasyar PBNU

PCNU Sampang Instruksikan Salat Gaib dan Tahlil untuk Mbah MoenDok.IDN Times/Istimewa

Wafatnya KH Maimun Zubair merupakan duka warga Nahdliyyin. Sebab, pengasuh Pondok Pesantren Al-Anwar Sarang Rembang itu adalah salah satu kiai sepuh Nahdlatul Ulama. Bahkan, hingga ajal datang, kiai yang akrab disapa Mbah Moen itu menjabat Mustasyar PBNU.

"Kami PCNU Sampang berbelasungkawa yang sedalam-dalamnya. Wafatnya beliau sebuah kehilangan besar," ujar Mahrus.

2. Wafat di Makkah saat menunaikan Ibadah Haji

PCNU Sampang Instruksikan Salat Gaib dan Tahlil untuk Mbah MoenANTARA FOTO/Hanni Sofia

Mbah Moen wafat di Makkah Selasa (6/8) dalam usia 90 tahun. Dalam aturan haji, jemaah yang meninggal akan dimakamkan di pemakaman Baqi di Kota Mekkah. Namun Ulil Abshar Abdalla, salah satu tokoh NU, berharap ada pengecualian untuk Mbah Moen.

Menantu KH Mustofa Bisri itu berharap jenazah Mbah Moen dimakamkan di Rembang. "Saya tahu, dimakamkan di tanah suci adalah kehormatan bagi setiap Muslim. Tapi saya lebih suka Mbah Moen dimakamkan di Rembang," tulis Ulil di status facebooknya.

Baca Juga: Jenazah Mbah Moen Dimakamkan Dekat Istri Rasulullah 

3. Kiai yang cinta NKRI

PCNU Sampang Instruksikan Salat Gaib dan Tahlil untuk Mbah MoenTwitter @susipudjiastuti

Mbah Moen lahir di Rembang pada 1928. Ia pernah menjadi anggota DPRD Rembang juga Anggota MPR RI lewat Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Setelah itu Mbah Moen fokus mengajar hingga akhir hayatnya.

Dalam banyak video ceramahnya di internet, teman-teman tausiyah Mbah Moen kebanyakan seputar Pancasila dan NKRI. Seolah menjadi isyarat kepada warga Nahdliyyin agar terus menjaga keutuhan NKRI.

Baca Juga: Gus Mus Ungkap Doa Terakhir Mbah Moen

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya