Polisi Ungkap Motif Ronald Aniaya Dini Karena Sakit Hati 

Sakit hati karena apa belum diungkap

Surabaya, IDN Times - Polisi akhirnya mengungkap motif Gregorius Ronald Tannur (31) melakukan penganiayaan terhadap Dini Sera Afrianti (29) hingga menyebabkan kematian. Hal ini setelah dilakukan rekonstruksi dan pada Selasa (10/10/2023). 

Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Hendro Sukmono mengatakan, Ronald melakukan penganiayaan kepada Dini karena merasa sakit hati. Keduanya sempat cekcok di dalam lift usai keluar dari Blackhole KTV. 

"(Motif) sakit hati, karena ada cekcok, karena (Ronald) terkontaminasi alkohol," ujar Hendro di Mapolrestabes Surabaya, Rabu (11/10/2023). Namun saat ditanya sakit hati karena apa, Hendro masih belum bisa menjelaskan. 

Hendro mengatakan, dalam rekonstruksi kemarin, pihaknya telah melakukan 60 adegan di lima titik. Mulai dari Blackhole KTV, lift, parkiran basement, apartemen dan National Hospital. Salah satu adegan di dalam lift, ada adegan Dini menampar Ronald. 

"Ditampar, baru dia melakukan respons, respons itu luas," kata Hendro. 

Kemudian, ada fakta baru yang ditemukan saat mereka berdua berada di dalam lift.  Fakta tersebut berupa kekerasan yang diperagakan saat rekonstruksi. 

"Kemudian di basement ada si pelaku melihat korban berada di sisi kendaraan yang sedang duduk, mengajak masuk ke dalam kemudi kendaraan, mengajak korban pulang, namun tidak ada kata awas dari pelaku, yang mana kemungkinan kalau dia gerakkan kendaraan dapat melukai korban," pungkas dia. 

Baca Juga: Usai Gelar Perkara, Polisi Tetapkan Pasal Pembunuhan Pada Ronald

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya