Semua Terdakwa Desak Pengguna Jasa VA Diseret ke Pengadilan

Wahai RS di mana kah engkau berada?

Surabaya, IDN Times - Absennya pengguna jasa VA, RS, dalam persidangan muncikari prostitusi online menuai protes dari seluruh terdakwa. Baik ES, TN, N bahkan VA, mereka menginginkan sang lelaki hidung belang untuk dihadirkan dalam persidangan. Bahkan mereka meminta agar RS dijemput paksa apabila tak kunjung memenuhi panggilan jaksa.

Baca Juga: Lagi, Pengguna Jasa VA Tak Hadiri Persidangan Muncikari

1. ES memohon RS datang ke persidangan

Semua Terdakwa Desak Pengguna Jasa VA Diseret ke PengadilanIDN Times/Ardiansyah Fajar

 

Permintaan pertama disampaikan oleh terdakwa ES. Seusai persidangan, ES menegaskan bahwa ia meminta RS agar dihadirkan di persidangan. Ia merasa lelah dengan ketidakjelasan persidangan lantaran RS tak kunjung datang.

"Aku pengen ada dihadirin biar semuanya jelas," ujarnya sembari berjalan ke mobil tahanan, Senin (8/4).

Pernyataan tersebut juga diamini oleh kuasa hukum ES, Franky Waruwu. Franky telah mendesak majelis hakim untuk terus memerintahkan jaksa penuntut umum agar dapat menghadirkan RS di hadapan meja hijau.

"Kami sudah minta pada majelis hakim dan majelis hakim sudah mengabulkan supaya memerintahkan jaksa itu RS wajib dihadirkan. Karena RS dibutuhkan keterangannya sebagai alat bukti di persidangan," tuturnya.

2. Kuasa hukum TN desak jaksa jemput paksa

Semua Terdakwa Desak Pengguna Jasa VA Diseret ke PengadilanIDN Times/Fitria Madia

 

Pernyataan lebih tegas disampaikan oleh salah satu kuasa hukum TN, Robert Mantinia. Ia malah meminta jaksa agar dapat menjemput paksa RS apabila tidak kunjung menjawab surat pemanggilan yang ditujukan.

"Saksi RS harus dipertanyakan. Saksi dari RS ini harusnya wajib dihadirkan dan dijemput paksa oleh JPU dong. Karena harus menyangkut aliran dana dan kejadian itu apakah betul2 melakukan atau tidak?" tutur Robert.

Bukannya takut kliennya dapat terbukti melakukan prostitusi online dengan dihadirkannya RS, kuasa hukum TN malah menantang jaksa untuk membuktikan kebenaran dakwaan tersebut.

3. Pengacara VA ingin RS muncul agar jelas

Semua Terdakwa Desak Pengguna Jasa VA Diseret ke PengadilanIDN Times/Fitria Madia

 

Desakan berikutnya berasal dari kuasa hukum VA, Milano Lubis. Milano telah menanti-nanti kedatangan RS yang menyebabkan kliennya kini ditahan di Rutan Klas 1 Surabaya dan menjadi terdakwa atas pelanggaran kesusilaan. Pasalnya, sejak penangkapan hingga saat ini, ia maupun VA tak pernah lagi berjumpa dengan RS.

"Kita bukan ingin memenjarakan. Kita bukan ingin mentersangkakan. Tapi biar jelas ini barangnya," tegasnya.

4. Dua minggu dipanggil tapi tak muncul juga

Semua Terdakwa Desak Pengguna Jasa VA Diseret ke PengadilanIlustrasi hukum (Pixabay)

 

Menurut keterangan Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasi Penkum) Kejaksaan Tinggi Jawa Timur, Richard Marpaung, RS telah dipanggil oleh Jaksa Penuntut Umum sejak surat dakwaan dibacakan, Senin (25/3). Ia dijadwalkan hadir minggu depannya, (1/4).

Namun RS tak muncul di depan Ruang sidang Garuda 1. JPU Novan Arianto mengatakan bahwa surat yang disampaikan kepada RS malah berbalik ke kantor Kejati. Hal ini dikarenakan alamat yang salah. Oleh karena itu, mereka meminta penyidik Polda Jatim yang menangani kasus tersebut untuk meneruskan surat. Nah, hingga persidangan ketiga yaitu hari ini, Senin (8/4). RS tak lagi hadir tanpa konfirmasi.

"RS belum datang. Penyidik juga rupanya kesulitan. Suratnya sudah kamu teruskan ke penyidik," terang Novan.

5. RS, pengusaha asal Lumajang

Semua Terdakwa Desak Pengguna Jasa VA Diseret ke PengadilanIDN Times/Sukma Shakti

 

RS diketahui merupakan seorang pengusaha asal Lumajang. Ia merupakan penyewa jasa prostitusi online para terdakwa agar dapat berkencan dengan VA dan AS. Ia merogoh kocek hingga Rp135 juta untuk menyewa keduanya di hari yang sama. Namun kencan mereka gagal ketika pihak Polda Jatim menggerebek di Hotel Vasa 5 Januari 2019.

Baca Juga: Menteri dalam Dakwaan Muncikari VA Akan Dihadirkan? Ini Jawaban JPU

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya