Orang yang Divaksinasi Pertama di Sidoarjo, Pj Bupati: Kok Gak Sakit?
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sidoarjo, IDN Times - Setelah hari pertama di tingkat Provinsi Jawa Timur, kini giliran daerah prioritas yaitu Surabaya Raya (Surabaya, Gresik, Sidoarjo) divaksinasi COVID-19. Di Kabutapen Sidoarjo, penyuntikan vaksin COVID-19 diberikan pertama kali kepada Pj Bupati Sidoarjo, Hudiyono. Setelah divaksin, Hudiyono mengaku kaget karena tidak terasa sakit.
1. Hudiyono kaget karena tidak sakit
Sebelum menjalani penyuntikan vaksin, Hudiyono terlebih dahulu berkonsultasi dengan tim dokter mengenai kondisi kesehatannya secara keseluruhan. Proses cek kesehatan berlangsung sekitar 10 menit. Setelah dinyatakan sehat, Hudiyono langsung mendapatkan suntikan vaksin COVID-19.
"Baru kali ini saya merasakan suntik tidak sakit. Saya juga baru sekali seumur hidup disuntik di bagian lengan, biasanya di pinggang. Saya sampai tanya, tadi sudah ta? Ternyata gak ada rasanya. Saya juga baik-baik saja," ujarnya usai disuntik vaksin COVID-19, Jumat (15/1/2021).
2. Ada 17 orang yang divaksinasi pertama kali di Sidoarjo
Tak hanya Hudiyono, ada 16 orang lagi yang melakukan penyuntikan vaksin antara lain Sekda, Kapolresta, Dandim, Dirut RSUD, Kadinkes, dan ada perwakilan MUI, Muhammadiyah serta yang lainnya. Hudiyono berharap mereka bisa menjadi contoh agar masyarakat bersedia divaksin COVID-19.
"Saya kira ini menjadi contoh, mari kita dukung support unuk ikhtiar kita melalui vaksinasi ini. Mudah-mudahan apa yang kita inginkan terbebas dari COVID-19 bisa terwujud," tuturnya.
Baca Juga: Jadi yang Pertama Disuntik Vaksin di Jatim, Emil Sempat Tegang
3. Tekankan tetap patuhi protokol kesehatan
Hudiyono menekankan, meski telah mendapatkan vaksin COVID-19, ia tak serta merta terbebas dari virus corona. Oleh karena itu, ia berpesan kepada masyarakat ketika nanti sudah mendapatkan vaksin COVID-19 agar tetap mematuhi protokol kesehatan.
"Nanti ada tahapannya. Tolong setelah disuntik ini tetap pakai vaksin 3M yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak. Ini vaksin pertama," ungkapnya.
4. Sidoarjo dapat jatah 8.720 dosis vaksin
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sidoarjo, Dr Syaf Satriawaran menambahkan bahwa Sidoarjo mendapatkan jatah sebanyak 8.720 dosis vaksin COVID-19. Sedangkan, sebenarnya jumlah tenaga kesehatan yang ada sebanyak 11.200 orang.
"Mulai Selasa atau Rabu untuk nakes yang sudah terverifikasi ulang bisa vaksin. Nanti bisa milih waktu sesuai keinginan. Sisanya nanti bertahap, disusulkan lagi untuk nakes," imbuhnya.
Baca Juga: Bukan Vaksin, Bayu Skak Malah Ngaku Takut Jarum Suntiknya