8 Titik Penyekatan Disiapkan Polres Tulungagung

Penyekatan berfungsi sebagai pelapis filter pemudik

Tulungagung, IDN Times - Meskipun berada di tengah wilayah aglomerasi rayon IV Jawa Timur, pos penyekatan dan pengamanan tetap didirikan di wilayah Tulungagung. Pos tersebut digunakan sebagai pelapis jika pemudik lolos dari penyekatan yang dilakukan di daerah lain.

Sesuai pemetaan, masyarakat Tulungagung masih bisa bepergian ke satu wilayah aglomerasi yakni Trenggalek, Kediri, Nganjuk, Jombang dan Blitar.

Baca Juga: Jelang Larangan Mudik, Ada 2 Titik Penyekatan Baru di Jatim

1. Penjagaan juga dilakukan di jalur tikus

8 Titik Penyekatan Disiapkan Polres TulungagungKapolres Tulungagung, AKBP Handono Subiakti mengecek kesiapan kendaraan. IDN Times/ Bramanta Pamungkas

Kapolres Tulungagung, AKBP Handono Subiakto menuturkan terdapat 8 titik pos penyekatan dan pengamanan yang akan disiapkan selama masa lebaran tahun ini. Pos ini tersebar di wilayah perbatasan serta jalur tikus yang biasa dilalui pemudik. Pelaksanaan operasi ketupat semeru tahun ini akan fokus ke penyekatan dan pengamanan jalur.

"Sesuai intruksi maka pada operasi ketupat semeru tahun ini kita lebih fokus ke penyekatan untuk mengantisipasi adanya pemudik," ujarnya, Rabu (05/5/2021).

2. 460 personel gabungan disiapkan

8 Titik Penyekatan Disiapkan Polres TulungagungRatusan personel disiapkan untuk melakukan penyekatan. IDN Times/ Bramanta Pamungkas

Terdapat 460 personel gabungan dari unsur kepolisian, TNI, Satpol PP serta Dinas Perhubungan setempat, yang akan disiagakan di titik pos penyekatan ini. Mereka akan memeriksa kelengkapan dokumen kendaraan dengan plat nomor luar daerah, yang masuk ke Tulungagung. Penyekatan yang dilakukan ini berfungsi sebagai pelapis, jika terdapat pemudik yang lolos dari penyekatan di wilayah lain.

"Karena lokasi kita berada di tengah, maka penyekatan di titik perbatasan berfungsi sebagai pelapis dari daerah lain," imbuhnya.

3. Hindari kerumunan, lokasi wisata akan ditutup

8 Titik Penyekatan Disiapkan Polres TulungagungKapolres Tulungagung, AKBP Handono Subiakti mengecek kesiapan kendaraan. IDN Times/ Bramanta Pamungkas

Sementara itu Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo mengimbau seluruh warganya yang berada di luar kota, untuk tidak mudik. Terus bertambahnya angka kasus COVID-19 setiap hari menjadi salah satu alasannya. Penyekatan di perbatasan akan diperketat lagi untuk menghindari adanya pemudik. Untuk menghindari adanya kerumunan saat lebaran, mereka juga mewacanakan akan menutup lokasi wisata.

"Ini akan kita bahas bersama tim Satgas Percepatan Penanganan COVID-19, " pungkasnya.

Baca Juga: Akhirnya, Perjalanan Antarkota di Jatim Diizinkan Selama 6-17 Mei

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya