Bayi 14 bulan di Kediri Tewas Tertabrak Kereta Api

Korban tertabrak saat bermain di dekat rel

Kediri, IDN Times - Nasib tragis dialami bayi berusia 14 bulan di Desa Banjarejo, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri. Bayi ini tewas setelah tertabrak KA Singasari relasi Blitar-Jakarta. Korban diketahui sedang bermain bersama saudaranya di dekat rel. Namun tanpa disadari korban berjalan ke arah rel dan tertabrak kereta api yang sedang melintas.

1. Bermain bersama saudara di latar rumah

Bayi 14 bulan di Kediri Tewas Tertabrak Kereta ApiKereta api melintas di stasiun Rejotangan, IDN Times/ istimewa

Kapolsek Ngadiluwih, Iptu Agung Saifudin mengatakan peristiwa ini terjadi kemarin petang. Sebelum kejadian korban sedang bermain bersama 2 saudaranya yang berusia 4 tahun di pelataran rumah yang memang berada tak jauh dari rel kereta api. Namun, tiba-tiba mereka berteriak dan mengaku melihat korban bernisial F ini tertabrak kereta api yang melintas.

"Jadi, tepatnya adzan Maghrib itu si korban bermain dengan kakaknya di pelataran rumah. Kebetulan pelataran rumah itu samping rel kereta. korban berusia 1 tahun 2 bulan dan belum bisa berjalan, baru merangkak saja," ujarnya, Senin (16/10/2023).

Baca Juga: Masa Jabatan Berakhir, DPRD Kota Kediri Usulkan Pj Wali Kota

2. Jenazah terlempar hingga 30 meter

Bayi 14 bulan di Kediri Tewas Tertabrak Kereta ApiIlustrasi temuan bayi. IDN Times/ istimewa

Teriakan saksi ini didengar olah ayah korban yang langsung keluar rumah. Korban ditemukan sudah meninggal dalam kondisi mengenaskan. Tubuh korban terpental hingga sejauh 30 meter. Tim inafis yang tiba di lokasi langsung membawa jenazah korban ke rumah sakit. Selajutnya jenazah diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.

"Saat kejadian hanya ada ayah korban di rumah yang sedang beristirahat. Sementara ibu korban tengah berbelanja di minimarket," terangnya.

3. Polisi imbau masyarakat awasi anak

Bayi 14 bulan di Kediri Tewas Tertabrak Kereta Apiilustrasi meninggal (IDN Times/Mia Amalia)

Polisi sendiri mengimbau masyarakat khususnya yang tinggal dekat perlintasan untuk melakukan pengawasan langsung terhadap anak-anak mereka saat bermain.

"Kami dari Polsek Ngadiluwih mengimbau masyarakat yang tinggal di dekat perlintasan kereta api agar senantiasa waspada dan memperhatikan keselamatan putra putrinya saat bermain. Senantiasa mengingatkan dan mengawasi langsung. Harus orang tua sendiri," pungkasnya.

Baca Juga: Bupati Kediri Targetkan PTSL Tuntas 2 Tahun 

Bramanta Pamungkas Photo Community Writer Bramanta Pamungkas

peternak huruf

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya