Polda Jatim Turun ke 4 Kecamatan Zona Rawan di Bangkalan

Polda juga bagikan sembako

Surabaya, IDN Times - Polda Jawa Timur (Jatim) mengerahkan personel ke Bangkalan, khususnya empat kecamatan, Bangkalan, Arosbaya, Klampis dan Geger untuk menangani lonjakan COVID-19. Personel ini nantinya melakukan sejumlah kegiatan, mulai dari sosialisasi masker sampai penyemprotan disinfektan di kawasan itu.

1. Gelar patroli dan sosialisasi ke warga Bangkalan

Polda Jatim Turun ke 4 Kecamatan Zona Rawan di BangkalanUpaya penanganan COVID-19 di Bangkalan. Dok. Humas Polda Jatim.

Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Gatot Repli Handoko mengatakan, salah satu yang sudah berjalan ialah giat yang digelar Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polda Jatim. Yakni melaksanakan patroli dan public address, dengan mengimbau masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan di Arosbaya.

"Srikandi lalu lintas melaksanakan kegiatan preemtif dan preventif dibidang lalulintas, sekaligus membagikan sembako, masker dan handsanitizer di kecamatan Arosbaya," ujarnya, Rabu (9/6/2021).

Tak hanya Satlantas, Satuan Brimob juga melaksanakan patroli di empat kecamatan zona merah. Mereka mangajak mengoptimalkan fungsi PPKM Mikro, serta menciptakan situasi keamanan dan keteritiban masyarakat yang kondusif.

2. Polda juga bagikan sembako

Polda Jatim Turun ke 4 Kecamatan Zona Rawan di BangkalanUpaya penanganan COVID-19 di Bangkalan. Dok. Humas Polda Jatim.

Sementara, Satuan Binmas Polda Jatim juga melakukan pembagian 194 paket beras sembako kepada warga kurang mampu, dan himbauan penerapan prokes dengan 5M. Yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas.

"Kegiatan ini terus kita lakukan, sebagai upaya pencegahan covid-19 di Bangkalan khususnya di 4 kecamatan zona merah," kata Gatot.

Baca Juga: Kasus Melonjak, Unair Temukan Varian Baru COVID-19 di Bangkalan

3. Bikin flyer dengan statement tokoh agama hingga takmir masjid terkait bahaya COVID-19

Polda Jatim Turun ke 4 Kecamatan Zona Rawan di BangkalanUpaya penanganan COVID-19 di Bangkalan. Dok. Humas Polda Jatim.

Lebih lanjut, polisi juga membuat flyer yang disebarkan di media sosial terkait klaster COVID-19 di Bangkalan. Serta statement para tokoh agama, tokoh masyarakat, takmir masjid dan flyer cipta kondisi.

"Semua sudah di-blasting oleh jajaran dalam koordinasi Bidhumas," ucap Gatot.

Baca Juga: COVID-19 Bangkalan: 190 Kasus Aktif, BOR Capai 84 Persen 

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya