Pilwali, PDIP Surabaya Buka Kesempatan Millennials dan Perempuan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - PDI Perjuangan Surabaya tampaknya optimis menatap Pilkada 2020, 23 September mendatang. Partai berlambang kepala banteng ini mulai merekrut kader perempuan dan millennials.
1. Tujuannya regenerasi tetap terjaga
Perekrutan millennials oleh PDIP Surabaya bukan tanpa alasan. Partai yang lekat dengan warna merah nasionalis ini ingin terus melakukan regenerasi pada kadernya. Mulai dari tingkat ranting hingga pusat.
“Penyusunan kepengurusan PDI Perjuangan di tingkat Anak Ranting, Ranting, serta PAC, harus melibatkan anak-anak muda, kaum milenial, remaja masjid, karang taruna, mahasiswa, anak muda pegiat kampung,” ujar Ketua DPC PDIP Surabaya Adi Sutarwijono kepada IDN Times, Kamis (16/1).
2. Yakin ada chemistry dan kolaborasi antar kader millennials dan pengalaman
Awi sapaan akrabnya menambahkan, dengan merekrut millennials, ke depan PDIP Surabaya akan semakin kolaboratif. Ia yakin tercipta gagasan yang menarik pada internal partai dan bisa diteruskan kepada masyarakat.
“Sehingga, susunan kepengurusan PDIP ke depan memiliki chemistry menarik. Yakni, antara kader senior berpengalaman dan anak-anak muda energik, sadar teknologi, dan mewakili semangat zaman,” katanya.
”Bahkan, kawan-kawan muda bisa langsung terlibat mewujudkan kebijakan yang bikin Surabaya dan anak mudanya tambah hebat,” tambah Awi.
3. Diharapkan millennials beri dobrakan
Awi pun berharap rekrutmen millennials membuat PDIP mempunyai daya dobrak hebat. Nantinya dapat menghadirkan energi yang masih segar, sadar teknologi, dan mewakili sikap-sikap kritis. Untuk menyosialisasikan rekrutmen tersebut, PDIP Surabaya sudah membuat poster sosialisasi khas millennials.
”Semua proses rekrutmen ini, mulai dari bikin poster sampai nanti pemberkasan, akan ditangani anak-anak muda,” ucapnya.
Baca Juga: Pilwali, Ketua Timses Jokowi Pilih Gerindra Sebagai Kendaraan Politik
4. Selain millennials PDIP Surabaya beri porsi kader perempuan
Selain anak-anak muda, PDIP juga membuka pintu lebar bagi kaum perempuan untuk bergabung. “Bagi kaum perempuan yang ingin mengabdi melalui jalur politik, PDI Perjuangan membuka pintu lebar-lebar,” kata Awi.
Sekadar diketahui, PDIP memberi porsi 30 persen bagi kaum perempuan. Begitu pula di DPRD Surabaya, PDIP menempatkan 5 perempuan dari 15 kursi, atau setara 33 persen.
Baca Juga: Jejak Harun Masiku, Caleg yang Gagal di Demokrat Lalu Hijrah ke PDIP